Kabar Tokoh
Singgung Kesaksian Yusuf Mansur soal Keislaman Jokowi, Yusuf Martak: Tak Perlu Pencitraan
Ketua GNPF Ulama, Yusuf Martak angkat bicara soal Ustaz Yusuf Mansur yang memberikan kesaksian mengenai keislaman Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Ketua GNPF Ulama, Yusuf Martak angkat bicara soal Ustaz Yusuf Mansur yang memberikan kesaksian mengenai keislaman Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hal tersebut disampaikan Yusuf Martak saat hadir menjadi pembicara di program Mata Najwa yang tayang di Trans7, Rabu (13/2/2019).
Menurut Yusuf Martak, seharusnya Jokowi tidak perlu melakukan pencitraan atas keislamannya itu.
Pasalnya, Jokowi sendiri memang diketahui sebagai pemeluk agama Islam.
• Yusuf Mansur Minta Dikenalkan ke Prabowo agar Bisa Lakukan Pencitraan yang Sama seperti ke Jokowi
"Seseorang apabila dia meyakini sudah memeluk sebuah agama, kan tidak perlu ada yang diragukan lagi. Tidak perlu adanya pencitraan-pencitraan," kata Yusuf Martak.
Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi ini juga mengatakan bahwa pihaknya tidak pernah membicarakan keislaman seseorang
"Dari pihak kami tidak pernah membicarakan keislaman, baik seseorang maupun presiden petahana. Tapi justru keislaman pasangan 02 yang selalu disinggung. Nah di situlah mungkin sering terjadi adu argumentasi dan lain sebagainya," paparnya.
Meski demikian, Yusuf Martak tak menuduh Yusuf Mansyur ataupun politisi Partai Golkar Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi yang melakukan pencitraan.
Diketahui, TGB adalah yang mengunggah percakapan berisi kesaksian Yusuf Mansyur itu ke akun Instagramnya.
"Tapi kan beberapa kali ada foto-foto pencitraan, sedang salat, ini nggak perlu," ungkapnya.
"Saya tidak bilang dia (Jokowi yang melakukan pencitraan), tapi mungkin dari tim," tambah Yusuf Martak.
Yusuf Martak menjelaskan, Jokowi sendiri sebenarnya tidak perlu melakukan pencitraan terkait seberapa Islam dirinya.
"Mungkin Pak Jokowi sendiri tidak perlu melakukan itu, tapi mungkin saja kan dari tim kampanyenya, dan lain sebagainya, padahal sudah jelas-jelas waktu dia mendaftarkan diri sebagai calon presiden agamanya Islam, selesai. Kan sebenarnya sudah clear dari situ," papar Yusuf Martak.
• Seusai Puji Jokowi, Ustaz Yusuf Mansur Beberkan Kelebihan Prabowo dan Sandiaga
Diberitakan sebelumnya, TGB mengunggah sebuah pesan dari sahabatnya, Ustaz Yusuf Mansur, melalui akun Instagram @tuangurubajang, Jumat (8/2/2019).
Dari unggahan foto tangkap layar pesan WhatsApp tersebut, diketahui Ustaz Yusuf Mansur menceritakan masa lalu keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Yusuf Mansur mengisahkan cerita-cerita yang ia dengar dan saksikan sendiri terkait keluarga Jokowi.
Mulai dari kebiasaan dari masa lalu ibu Jokowi hingga sang istri, Iriana Jokowi.
Melihat kebiasaan-kebiasaan ibu Jokowi dan istrinya yang tak berubah, Yusuf Mansur sampai mengucap 'masya Allah' sebagai bentuk kekaguman.
Berikut transkrip lengkap pesan tersebut.
"Dengan hafalan Quran sayam, saya yg begitu dekat dg Pak Jokowi jadi saki, apa yang sering dibicarakan ttg keburukan Pak Jokowi, hanya fitnah belaka.
Ini kesaksian.
Sungguh saya memperhatikan, dan prihatin.
Itu mungkin persepsi dari orang lain, bukan dirinya.
Dari 2007, beliau dah puasa sunnah. Sekeluarga. Rasanya kebiasaan ini, gak mungkin dipamerkan.
2007 itu yg saya ketahui.
Ada kwn saya, yg pernah pergi 1994, Solo Semarang Solo, juga sdh berpuasa, Dan ya biasa aja.
Jd saya senang jika saling bcr kan kebaikan.
Pendukung Jokowi, ayo bcr kan kebaikan Pak Jokowi.
Tanpa menjelekkan Pak Prabowo. Dan sebaliknya.
Ibu kandungnya, massyaAllah.
Dari th 200an baca Qulhu 100x, dan al Faatihah 100x Tiap malam.
Sampe kemudian 2004, Pak Jokowi bisa ekspor perdana.
Dibacanya Qulhu dan al Faatihah trs, sampe jadi wali kota.
Dibaca trs, jd wali kota lagi. Dibaca trs, tiap malam, jdi Gubernur. Dibaca lagi, sampe jd Presiden.
Dan saat cerita ini di hadapan saya dan istri, jauh dari pencitraan dan cerita palsi. Sbb yg cerita adalah adik2nya pak Jokowi, yg pake hijab sedari lama.
Muslim dan keluarga muslim yg senantiasa difitnah," tulis Yusuf Mansur.
• Ceritakan Sosok Jokowi, Ustaz Yusuf Mansur: Beliau Berulang Kali Bilang Jangan Bela Saya
Ia pun mengunggah bukti percakapannya itu dan kemudian melanjutkan pernyataannya.
"Dari kwn saya. Orang tengah. Demikian jg kesaksiannya.
Saya dah lama pengen bcr. Tapi dilarang beliau. Demi Allah.
Beliau berulang kali blg, jgn bela saya. Kasianin Paytres. Tar ditinggal ummat.
Berkali2.
Bahkan Prof Mahfud pernah cerita. Di depan Mega, JK, dan petinggi2 lain, di ultah Mega, tercetus dari Erick Thohir ttg pelibatan saya.
Tapi kata Prof Mahfud, Presiden blg, Jangan.
Dan kemudian bercerita, bhw YusufMansur itu sedang berjuang membangun ekonomi ummat. Ga usah pilpres2an.
Penjafa masjid istanam bersaksi ke saya, sejak 20th yl, bahkan ada yg kerja 30th, bersaksi Presiden Jokowi adalah Presiden yg paling banyak ke masjid.
Dan ini selaras dg pemandangan selama 1th trakhir kami pas kami dekat sekali u urusan eMoney," lanjut Yusuf Mansur.
Selain itu, Yusuf Mansur juga sempat menyoroti kebiasaan istri Jokowi, 15 tahun lalu.
"Istri Presiden pun seperti kita2.
Bahkan ga hobi belanja dan seperti suaminya.
Kalo ke Solo, nyetir sendiri. Saya menyaksikan berkali2.
Sampe geleng2. Bukan pencitraan.
Dari 15th sblm jd presiden, jdi anggota pengajian, kwn saya di Solo. Ada foto2. Dg posisi jamaah biasa.
Hebatnya, sampe skrg tetep di posisinya.
Seorang dokter di Solo tertawa terkekeh2, merasa bersalah.
Saat seorang ibu Jokowi, ikut ngantri 2 jam. Periksa gigi. Scr bisa manggil ke rumah," sambung Yusuf Mansur.
• Tak Setujui Jokowi Manfaatkan Maruf Amin, Yusuf Mansur: Duet Manis, Sulit Mencari Cacat Maruf Amin
"Sore ini, dalam perjalanan kembali dari Bogor, sahabat saya Ustadz Yusuf Mansur mengirim WA panjang.
Tentang Pak Jokowi. Beliau setuju ini perlu dibaca khalayak ramai. Saya posting disini dengan persetujuan Beliau. Silahkan dibaca dengan husnuzzhan," tulis TGB dalam caption.
(TribunWow.com/Ananda Putri Octaviani/ Lailatun Niqmah)