Terkini Daerah
Guru SMK di Lamongan Diduga Lakukan Pencabulan pada Beberapa Siswa Pria, Modus Tambahan Pelajaran
Seorang guru SMK di Lamongan harus berurusan dengan kepolisian karena berbuat cabul terhadap sejumlah siswa, sesama lelaki.
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Dunia pendidikan kembali tercoreng. AG, seorang guru sekolah menengah atas kejuruan (SMK) Negeri di Lamongan harus berurusan dengan aparat kepolisian lantaran berbuat cabul terhadap sejumlah siswa, sesama lelaki.
Oknum guru ini diduga melakukan perbuatan cabul di rumah kediaman terduga di dalam kota Kecamatan Lamongan.
Modus yang diterapkan AG, sang guru matematika ini adalah, dengan menghubungi siswa untuk ke rumahnya karena ada penambahan pelajaran.
• Begini Kondisi Jasad PSK saat Ditemukan Tewas di Kamar, Dibunuh karena Menolak Berhubungan
Para siswa yang dihubungi AG, tak sedikitpun menaruh curiga jelek apapun. Dan memenuhi panggilan AG.
Anehnya, mereka para siswa yang mengaku menjadi korban kenakalan AG ini tidak diajak ke rumah AG, namun diajak ke rumah kontrakan.
"Pak guru itu biasanya minta ditemani saat rumahnya sepi, karena istrinya sedang keluar," kata sumber TribunJatim.com.
• Tagih Utang Rp 2 M di Malaysia, Pengusaha Asal Bandung Ini Diduga Tewas Dimutilasi
Siswa 'yang dibutuhkan' itu kemudian diajak ke rumah AG di Perumahan.
Di tempat ini siswa tidak mendapat pelajaran tambahan, namun ditambahi pelajaran yang tak pantas.
Dugaan ulah nakal AG yang sudah beristri dan belum dikaruniai anak ini sebenarnya diketahui sudah lama dan baru dilaporkan ke polisi oleh korban.
Penyidik sudah memintai keterangan lima siswa yang diduga menjadi korban AG.
Kasat Reskrim Polres Lamongan, AKP Wahyu Norman Hidayat dikonfirmasi wartawan, Selasa (12/02/2019) mengatakan, pihaknya sudah memintai keterangan pihak - pihak terkait.
"Kita sudah panggil para pihak," kata Norman kepada Tribunjatim.com.
Kepala Sekolah SMKN 1 Lamongan, Tri Waluyo dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Selasa (12/02/2019) siang mengatakan, pihaknya sudah mengambil sikap tegas terhadap AG terkait masalah ini.
"Sudah saya laporkan ke Cabang Dinas," katanya.
Dan AG kini sudah tidak mengajar lagi di SMKN 1 Lamongan.
• Pacar Pria yang Tewas seusai Makan Durian dan Minum Kopi Beberkan Kondisi Korban sebelum Tewas