Dahnil Anzar Unggah Catatan Data Kebijakan Jokowi, Tarif Tol Indonesia Termahal di Kawasan ASEAN

TRIBUNWOW.COM - Koordinator Juru Bicara Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak mengunggah catatan fajta kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Catatan itu ia unggah melalui akun Instagramnya, @dahnil_anzar_simanjuntak yang berisi tulisan soal tarif tol di Indonesia, Jumat (8/2/2019).

Dari potret yang diunggah tampak tulisan berisi catatan kebijakan Jokowi mengenai penyelesaian jalan tol.

Tampak potret tersebut menunjukkan kebijakan selama 4 tahun pemerintahan Jokowi, telah menyelesaikan jalan tol sepanjang 616 kilometer dengan nilai investasi mencapai Rp 69 triliun.

Pembangunan jalan tol tersebut terhubung dari Pelabuhan Merak hingga Surabaya.

Potret tersebut juga menunjukkan hasil perbandingan tarif rata-rata jalan tol per kilometernya di lima negara di Asia Tenggara.

Perbandingan tersebut menunjukkan tarif rata-rata tol termahal diduduki oleh Indonesia.

• Jokowi Sebut Propaganda Rusia, Budiman Sudjatmiko Terangkan Awal Mula Istilah Tersebut Tercetus

Di Indonesia disebutkan rata-rata tarif tol mencapai Rp 1.300 per kilometernya, sedangkan lima negara lainnya berada di bawah Indonesia.

Berikut perbandingan tarif rata-rata tol per kilometernya seperti yang diunggah oleh Dahnil Anzar:

"Indonesia: Rp 1.300 per kilometer.

Singapura: Rp 778 per kilometer.

Malaysia: Rp 492 per kilometer.

Thailand: Rp 440 per kilometer.

Vietnam: Rp 1.200 per kilometer.

Filipina: Rp 1.050 per kilometer," tulis potret yang diunggah oleh Dahnil Anzar.

Selain itu, terlihat pula catatan untuk Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

Catatan itu berisikan supaya biaya pembangunan itu dapat diusut kebenarannya.

"CATATAN LKPP:

Tarif adalah fungsi dari biaya pembangunan.

Saat ini, biaya rata-rata pembangunan jalan tol dua jalur di Indonesia adalah Rp 100 miliar/km, 3 kali lebih mahal dari rata-rata Thailand yang sekitar Rp 30 miliar/km.

Biaya tinggi ini sepatutnya diusut, jika perlu oleh Pansus (panitia khusus) DPR RI," sambungnya.

• Tol Trans-Jawa Sepi, YLKI: Jelas Dipicu Tarif Tol yang Mahal Itu

Diberitakan sebelumnya melalui acara Visi Presiden yang ditayangkan oleh Netmediatama pada Minggu (13/1/2019), Jokowi mengungkapkan terjadi lonjakan anggaran untuk membangun infrastruktur selama pemerintahannya.

Selama empat tahun pemerintahannya telah terjadi lonjakan dana sebesar Rp 253 triliun.

"Di 2014 anggaran kita untuk infrastruktur itu Rp 157,4 triliun. Di 2018, anggaran kita untuk infrastruktur sudah Rp 410,4 triliun. Artinya ada lompatan," tutur Jokowi.

• Di Mata Najwa, Kubu Prabowo-Sandi Terus Tertawa saat Bahas Polemik Jalan Tol Pemerintahan Jokowi

Jokowi mengatakan, salah satu infrastruktur yang dibangun menggunakan dana itu adalah pembangunan jalan tol.

"Jalan tol sampai akhir tahun 2018 telah kita bangun 782 kilometer jalan tol. Di 2018 akan terbangun 1.852 kilometer jalan tol," jelas Jokowi.

lihat video selengkapnya di sini:

(TribunWow.com/Atri)