Breaking News:

Pilpres 2019

Tanggapi Tagar soal Doa Mbah Moen yang Viral, Romahurmuziy: Tidak Ngerti Bahasa Arab Komentari Doa

Ketua PPP Rommahurmuziy memberikan klarifikasi dalam cuitannya terkait Kiai Haji Maimun Zubair yang sebut nama Prabowo saat doakan Jokowi.

Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Romahurmuziy 

TRIBUNWOW.COM - Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy (Rommy) geram dengan trending di Twitter Sabtu (2/1/2019) lalu soal doa dari Ulama Nadhatul Ulama (NU) Kiai Haji Maimun Zubair.

Diketahui, Mbah Moen panggilan akrab Ulama NU tersebut salah sebut nama calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto saat memanjatkan doa untuk calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo.

Dikutip dari akun Twitter @MRomahurmuziy Sabtu (2/1/2019), Rommy tampak beberapa kali memberikan klarifikasi terkait Mbah Moen yang sempat salah sebut nama dalam doanya.

Dalam cuitannya, Rommy menyoroti komentar berbagai pihak yang langsung mengambil kesimpulan atas kesalahan dari Mbah Moen tersebut.

Rommy juga turut menyoroti potongan rekaman video yang banyak diunggah di Twitter saat Mbah Moen salah mengucapkan nama Prabowo.

"Tidak hadir di acara, hanya melihat dlm potongan video, komentarnya seolah mjd pelaku peristiwa. Anda waras?
Tidak mengerti bahasa Arab, tdk mengerti nahwu-shorof, komentari doa? Anda sehat?
#AkalSehat," tulis Ketua PPP tersebut.

Turut Temani Jokowi, Begini Reaksi Iriana saat Mbah Moen Klarifikasi Doanya yang Sebut Nama Prabowo

Sebelum cuitan tersebut, Rommy tampak mengunggah beberapa cuitan lain untuk mengklarifikasi salah sebut nama Prabowo yang dilakukan oleh Mbah Moen.

Rommy sampai mencuitkan sampai dengan 9 kali setelah melihat trending di Twitter.

Berikut penjelasan lengkap Rommy soal Mbah Moen salah sebut Prabowo saat doakan Jokowi.

"1. Mulai semalam beredar potongan video yg dihashtagkan #KyaiMaimoenDoakanPrabowo dimana ulama kharismatis NU Mbah Moen mendoakan @prabowo saat menerima @jokowi di kediaman beliau di rembang

2. Saat membaca doa beliau memang salah mengucap (sabqul lisan). Terbukti bahwa antara isi doa sebelumnya dan ucapan "prabowo" tidak nyambung. Krn Mbah Moen melafalkan jelas "hadza rois (presiden ini) dan mendoakan untuk menjadi presiden kedua kalinya (marroh tsaniyah)

3. Jelas di sini, siapa yang dimaksud menjadi presiden kedua kalinya, tentu merujuk Pak @Jokowi. Beliau saat ini menjadi presiden di periode pertama.

4. Ini juga semakin memperjelas bahwa Doa yang tadi itu yang isinya mendoakan agar jadi presiden kedua kali itu untuk Jokowi bahkan ditegaskan dua kali dengan menyebut "Jokowi" dan "Joko widodo".

5. Perlu diketahui stlh acara resmi selesai, sy dan pak @jokowi diterima di kediaman Mbah Moen & diajak sholat berjama'ah di kamar pribadi beliau. Sy mendengar dengan baik, pak @jokowi mengimami sy dg membaca surat Al-Humazah di raka'at pertama, dan surat Al-Quraisy di raka'at 2

6. Seterusnya Mbah Moen langsung berdoa dan kami mengaminkan. Isinya kurang lebih dlm bahasa Indonesia: "jadikanlah Jokowi sbg pemimpin yg amanah, jadikanlah Jokowi sbg pemimpin yg mampu membawa penduduk muslim Indonesia beribadah dg tuma'ninah.

Halaman
1234
Tags:
RomahurmuziyPilpres 2019KH Maimun Zubair (Mbah Moen)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved