Terkini Daerah
Video Banjir Rendam Wilayah Batang dan Pekalongan, Ratusan Warga Mengungsi
Hujan deras di wilayah Kabupaten Batang dan Kota Pekalongan sejak Sabtu (26/1/2019) sore mengakibatkan kawasan tersebut terendam banjir.
Penulis: Vintoko
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNWOW.COM - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho membagikan video banjir yang melanda Kabupaten Batang dan Kota Pekalongan, Jawa Tengah.
Hal itu disampaikan Sutopo Purwo Nugroho melalui akun Twitternya, @Sutopo_PN, Minggu (27/1/2019).
Dalam video itu, tampak banjir telah merendam kawasan itu dan hanya terlihat bagian atas pohon saja.
• Update Korban Banjir di Sulawesi Selatan: Ribuan Rumah Terendam, 59 Orang Tewas, dan 25 Hilang
Sutopo Purwo Nugroho mengatakan banjir itu disebabkan akibat hujan deras sejak Sabtu (26/1/2019) sore.
Lebih lanjut, Sutopo mengatakan ratusan warga mengungsi akibat banjir tersebut.
"Banjir kepung Pantura di Kab Batang dan Kota Pekalongan akibat hujan deras sejak 26/1/2019 sore. Ratusan warga mengungsi akibat banjir," tulis Sutopo.
• Video Detik-detik Banjir di Sulawesi Selatan, Update: 30 Tewas 25 Hilang Ribuan Warga Mengungsi
Banjir Rendam 9 Desa
Sementara dikutip dari Tribun Jateng, banjir di wilayah Kabupaten Batang membuat 9 kelurahan dan desa di Kecamatan Batang terendam.
Kepala BPBD Kabupaten Batang, Ulul Azmi, mengatakan, rata-rata daerah yang terkena banjir dengan ketinggian mencapai 1 meter, sampai dengan 1,5 meter.
"Dari 9 kelurahan dan Desa yang terendam Banjir yakni di Kelurahan Proyonanggan Tengah, Kauman Karanganyar, Watusalit, Desa Kalipucang Wetan, Kalipucang Kulon, Klidang Lor Klidan Wetan, hampir semua yang tinggal telah mengungsi di posko yang sudah disediakan pemkab," kata dia, Minggu (27/1/2019).
Ulul Azmi menerangkan, pengungsi yang terdata di posko sudah ada sekitar seribu orang.
Saat ini Pemkab Batang sudah mendirikan empat posko pengungsian yang berada di Pendopo Kabupaten, Kecamatan Batang, Posko Kelurahan Karangasem Utara, Posko Masjid Baiturahman Kelurahan Watesalit.
• Belum Baca, Jokowi Enggan Berkomentar soal Tabloid Indonesia Barokah
Bupati Batang Wihaji, mangatakan dalam keadaan darurat sudah perintahkan BPBD dan semua OPD bergerak karena banjir ini terbesar selama ini.
"Saya sudah langsung turun ke rumah korban banjir, tindakan darurat kita ungsikan masyarakat korban banjir di posko pengungsian yang dilengkapi tim kesehatan dan dapur umum dan bagi masyarakat korban banjir sakit akan kita bawa ke rumah sakit, relawan BPBD, PMI sudah kita sebar titik-titik banjir," pungkasnya.
(TribunWow.com)