Viral Detik-detik Sky Kritis di Tempat Penitipan, tak Ditolong hingga Jasadnya Ditemukan di Karung

"Harusnya nunggu konfirmasi saya dong," ujar seorang wanita sambil menangis.

"Ya kalau sudah tahu kondisinya mati ya ngomong ke saya, saya yang punya, iya nanti saya kuburin," tambahnya.

"Ini yang punya pet shopnya siapa?," ujar orang lain yang berada di video tersebut.

"Logikanya mas, orang tabrak lari saja dicari dulu keluarganya di mana, dilaporin ke keluarganya baru dimakamin yang sesuai, terus kenapa ya ampun," sahut yang lain.

"Ini yang suruh kayak gini siapa? Dokternya yang nyuruh kayak gini?."

• Video Detik-detik Evakuasi Buaya Raksasa Pemangsa Manusia di Minahasa Utara

Sementara dokter yang turut direkam dalam kejadian itu mengatakan bahwa Sky sebelumnya akan diantar pada Sabtu (19/1/2019) waktu Maghrib.

Namun, saat akan diantar, dokter mengatakan Sky mengalami penurunan kesehatan.

"Yang saya tahu, Sky ini jenazahnya sudah dibawa oleh tim karyawan, yang saya tahu sudah dibawa," ujar dokter yang berbaju hijau dalam video.

"Sky cenderung kondisinya kejang seperti itu, akhirnya kita coba kasih tindakan di mana kita usahakan benar-benar lakukan penanganan terbaik, sayangnya akhirnya posisi Sky tidak bisa tertolong setelah suhunya belum juga," tambahnya.

"Justru saya sama sekali nggak tahu semua ini, yang saya tahu semuanya sudah dikomunikasikan ke pihak pemiliknya."

"Orang nggak ada komunikasi apa-apa kalau Sky nya kenapa-napa," sahut wanita sambil menangisi Sky.

"Sampai kemarin Sabtu siang, janjinya Sky mau dianter habis Maghrib, nyatanya mana dok? Dia sudah busuk dok, anjing saya sudah busuk," tambah sang pemilik.

"Ada malpraktek di sini?," sahut seorang laki-laki.

"Kita jujur sudah ada tindakan," jawab dokter.

"Tapi komunikasinya mana dokter, sekarang WhatsApp gampang, kita bukan orang primitif yang harus kirim merpati kirim pos berhari-hari, dibungkusnya juga kayak gitu. Itu anjing kesayangan saya dibungkusnya pakai bekas makanan anjing kayak gitu. Kayak sampah dia," kata pemilik Sky.

• Bantu Temukan Jenazah Tsunami Banten, Anjing Pelacak Tak Mau Beranjak Pergi Sebelum Jasad Diangkat