Pilpres 2019
Pengamat Soroti Pertanyaan yang Diberikan Paslon di Debat Pilpres: Seperti Persoalan di Warung Kopi
Pengamat Semiotika ITB menyayangkan persoalan yang dilontarkan oleh Paslon 01 dan 02 saat debat pilpres. Menurutnya itu adalah pertanyaan yang umum
Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Wulan Kurnia Putri
"Jadi menurut saya bahwa yang hari ini itu tidak ada gitu." kata Acep.
Menurut Acep, debat pilpres harus dibalut dengan humor yang filosofis dan menggairahkan, sehingga bisa meningkatkan ruh yang ada dalam debat.
"Humor-humor yang mungkin filosofis sebagai calon presiden, humor-humor yang secara intelektual bisa menggairahkan, bukan candaan-candaan sindiran-sindiran yang sifatnya permukaan saya katakan tadi," katanya.
Saat disinggung soal respon masyarakat, Acep juga tutur memberikan tanggapannya.
"Mungkin masyarakat memang terbelah juga ya kalau kita bicaranya masyarakat yang apa kelompok prakmatis, memang senangnya hal-hal yang permukaan ya saya katakan tadi memenuhi hasrat itu," tutur Acep.
Ia kemudian memberikan saran kepada kedua paslon agar tahu akan dibawa ke jalur mana masyarakat yang nanti akan dipimpinnya.
"Tapi mestinya kan calon seorang pemimpin kan dia membawa kemana nih masyarakatnya harus saya bawa ke humor seperti apa, ke sindiran seperti apa ke pemikiran seperti apa, bukan kemudian memenuhi ke hasrat itu gitu lho," ungkap Acep.
• Komentari Prabowo-Sandi saat Debat Pilpres 2019, Arsul Sani: Capresnya Ini Siapa?
JADWAL DEBAT PILPRES
Setelah debat perdana, para paslon akan kembali berdebat pada 17 Februari 2019 mendatang, berikut rincian jadwal debat para paslon di Pilpres 2019.
Debat I - (Selesai Digelar)
Waktu: 17 Januari 2019
Lokasi: Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan
Lembaga penyiaran: Kompas TV, TVRI, RRI, dan RTV.
Tema: Hukum, HAM, Korupsi, dan Terorisme
Peserta: Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden