Berada di Tulungagung, Jokowi Nikmati Kopi Seharga 4 Ribu: Sangat Kompetitif, Sangat Murah

"Beruntung nya di endorse sama org nomor 1 RI," komentar akun @gorbywatuseke.

"presiden lo mau ngiklanin usaha rakyatnya,, kurang baik apa coba,, merakyat, peduli rakyat, semoga aku ketularan berkahe panjenengan pak presiden,,,, hubbul wathonnya subhanalloh," tulis akun @akifa_sama.

"Hebat banget di endorse ini loh sama pak presiden langsung.. Gilss," ujar akun @tyuliszen.

Jokowi meninjau harga kebutuhan pokok di Pasar Ngemplak Tulungagung

Sementara itu seperti dikutip TribunWow dari Setkab.go.id, Jokowi meninjau Pasar Ngemplak, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, pada Jumat (4/1/2019) pagi.

Dalam tinjauannya tersebut Jokowi menilai harga beras sudah stabil, dan ini akan berpengaruh pada inflasi.

Menurut Presiden, Perum Bulog telah melakukan stabilisasi melalui operasi pasar sehingga jika biasanya pada bulan Desember-Januari harga beras naik tinggi, namun saat ini harga beras terlihat stabil.

Tak hanya itu beras medium juga tercukupi harganya pun berkisar Rp8.500 per kilogram saat dicek langsung oleh Presiden.

“Memang yang banyak di pasar kan yang kurang beras di medium. Kalau tadi melihat stoknya saya kira insyaallah enggak ada masalah,” ucap Jokowi.

• Tantang Karni Bahas Surat Suara Tercoblos di ILC, Fadjroel Rachman: E-KTP Tercecer Aja Jadi Topik

Presiden Jokowi menilai harga bahan pokok cenderung stabil, kecuali harga dagung ayam.

Harga daging ayam naik Rp1.000, dari Rp31.000 menjadi Rp32.000/kilonya.

Kenaikan ini menjadi perhatian khusus bagi pemerintah sebab pemerintah ingin mengendalikan harga-harga kebutuhan pokok.

“Saya kira ini perlu perhatian meskipun naiknya Rp1.000 ini akan kita perhatikan. Ini masalahnya itu kita pastikan karena di suplai pakan ternaknya, suplai jagungnya ke peternak yang kurang sehingga itu mempengaruhi juga harga daging,” ucap Presiden.(TribunWow.com)