Kabar Tokoh
Produser Ungkap Proses Penggarapan Lagu 'Kemarin' Seventeen dan Amanah dari Bani
Tomo Widayat dari 'Tom & Tam Production' selaku produser album 'Pantang Mundur' Seventeen, menuturkan mengenai pembuatan lagu 'Kemarin'.
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Astini Mega Sari
Amanah dari Bani
Tomo juga mengungkapkan ada amanah dari Bani yang masih diingatnya.
Menurutnya, Bani pernah menyinggung soal mantan gitaris Seventeen Yudhi Rus Harjanto.
"Waktu habis sesi rekaman, itu rekaman kan pas puasa, kebetulan pas mudik saya bareng sama Mas Bani, terus cerita tentang Mas Yudhi," ungkap Tomo.
• Reaksi Ifan Seventeen saat Para Musisi Yogyakarta Menggelar Acara Tribute to Seventeen
Bani meminta pada Tomo agar membujuk Yudhi kembali bergabung dengan Seventeen.
"Ya mereka sangat terbuka dengan Mas Yudhi balik lagi, terus Mas Bani sempat bilang, yo tolong kak, nek (kalau) bertemu Mas Yudhi bilangin pintunya masih terbuka," tutur Tomo.
Tomo berharap Seventeen tetap berjalan dengan Ifan dan Yudhi.
"Saya harap untuk ke depan Ifan bisa melanjutkan Seventeen dengan dibantu Yudhi kembali ke band, karena ini amanah Mas Bani," pungkas Tomo
Mantan gitaris Seventeen, Yudhi Rus Harjanto juga mengungkapkan bagaimana perasaanya saat mundur dari Seventeen melalui video tersebut.
Yudhi menjelaskan bahwa ia memang harus mundur dari Seventeen, tapi bukan karena paksaan.
• Pasha Ungu Minta Maaf setelah Bawakan Lagu Kemarin, Ini Jawaban Ifan Seventeen
"Dan juga teman-teman tadi ada yang menyarankan (kembali ke Seventeen) berat enggak, tapi yang aku pikirkan setelah ini keluarga (Seventeen), Mas Andi anaknya tiga masih kecil semua," ungkapnya dengan nada kesedihan.
Yudhi mengatakan keputusan kembalinya ke Seventeen akan diserahkan ke personel yang tersisa, Ifan Seventeen.
"Kalau soal musikalitas saya kembalikan ke Mas Ifan," ujar Yudhi.
Kepergian tiga personel Seventeen, M. Awal Purbani (bassist), Herman Sikumbang (Drummer), dan Windu Andi Darmawan (drummer), meninggalkan duka tak hanya bagi sang vokalis, Riefian Fajarsyah atau Ifan, tapi juga bagi musisi lain.
Seperti yang diketahui, Bani, Herman dan Andi menjadi korban dalam bencana tsunami yang menerjang Banten pada 22 Desember 2018.