Breaking News:

Pilpres 2019

Jubir Jokowi-Ma'ruf Menduga Pihak Ini yang Sengaja Sebar Kabar Hoaks Surat Suara Tercoblos

Juru Bicara(TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Ace Hasan Syadzily menduga ada pihak-pihak yang dengan sengaja menyebarkan kabar hoaks surat suara tercoblos

Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Claudia Noventa
TribunWow.com/Octavia Monica
Ilustrasi hoaks surat suara tercoblos. 

Menurut Ferdinand, cuitan yang dibuat oleh Andi Arief bukan untuk menyebarkan berita hoaks, namun untuk memberi imbauan kepada pihak terkait soal berita yang beredar itu.

Dikutip dari Kompas.com, Ferdinand menilai bahwa hal tersebut dilakukan oleh Andi Arief untuk memberikan kewaspadaan bagi pihak terkait.

"Andi Arief dalam twit-nya, saya baca justru mempertanyakan dan minta dicek supaya tidak menjadi hoaks."

"Twit Andi Arief itu bentuk penyampaian kewaspadaan, bentuk peringatan dini yang memiliki semangat menjaga demokrasi," ujar Ferdinand Kamis (3/1/2019).

Kubu Prabowo-Sandi Sebut Kabar Hoaks Surat Suara Tercoblos Justru Untungkan Pihak Jokowi-Maruf

Ferdinand menegaskan bahwa tindakan yang dilakukan oleh Andi Arief adalah langkah yang benar.

Ferdinand menilai bahwa masyarakat tidak boleh cuek terhadap isu-isu yang beredar tersebut.

Twit yang ditulis oleh Andi Arief tersebut, menurut Ferdinand adalah satu langkah untuk mencegah kabar tersebut beredar ke masyarakat.

"Apa yang terjadi jika kita semua abai, cuek, dan diam terhadap sebuah isu, tapi ternyata benar. Nah maka itu lebih baik disampaikan, ditanyakan agar tidak menjadi hoaks," kata dia.

Berbeda dengan pernyataan dari Ferdinand Hutahaean, Sekjen PDIP Hasto Kristyanto menilai bahwa cuitan dari Andi Arief adalah satu bentuk provokasi.

"Pernyataan saudara Andi sangat provokatif, cermin kekerdilan jiwa, mental prejudice, dan sangat berbahaya. Pernyataan jalanan tanpa dasar tersebut sudah memenuhi delik hukum untuk dipersoalkan," ujar Hasto dalam keterangannya, Kamis (3/1/2019) dikutip dari Kompas.com.

Hasto mengingatkan agar Andi bahwa saat ini adalah tahun 2019, sehingga jangan berhalusinasi terjadi kecurangan masif seperi tahun 2009.

"Ketika pimpinan KPU saat itupun ditawari masuk ke jajaran teras elite kekuasaan. Jadi simpan seluruh skenario berpikir curang dengan referensi masa lalu," jelasnya.

"Kami berharap agar apa yang dilakukan oleh saudara Andi Arief yang mencoreng keadaban politik di awal tahun, tidak terjadi lagi," tukas Hasto.

Sindir Faldo Maldini, Dedek Prayudi: Saya Tak Menyangka Politisi Cerdas Berkata seperti Ini

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Joko Widodo-Maruf Amin, Hasto Kristiyanto, saat ditemui di kantor DPP PDI-P, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (18/12/2018).
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Joko Widodo-Maruf Amin, Hasto Kristiyanto, saat ditemui di kantor DPP PDI-P, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (18/12/2018). (KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)

Andi Arief Akan Diperiksa

Kabareskrim Polri, Komjen Pol Arief Sulistyanto memastikan bahwa pihaknya akan menindak semua pihak yang terkait kasus penyebaran berita hoaks surat suara tercoblos.

Halaman
1234
Tags:
Joko WidodoMaruf AminAce Hasan SyadzilyBerita Hoaks Surat Suara Telah Dicoblos
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved