Pilpres 2019
Komentar Andi Arief hingga Hidayat Nur Wahid soal Polemik Tes Baca Al Quran bagi Capres-Cawapres
Dedek Prayudi, Andi Arief, dan Hidayat Nur Wahid turut mengomentari polemik usulan tes baca al quran bagi capres-cawapres di pilpres 2019.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Astini Mega Sari
Ia tidak secara terang-terangan menyetujui maupun menolak adanya tes tersebut.
Namun, jika hal itu benar dilaksanakan secara terbuka, seharusnya ada penguji yang benar-benar paham bacaan Al Quran.
"Menuju pilpres, ada yang usulkan tes baca alQuran untuk capres.
Sebagaimana tes umumnya, hasilnya bisa lulus sebagian/semua,atau tidak lulus sebagian/semua.
Kalau akan dilaksanakan,lakukanlah scra terbuka,siapkan penguji yang ber”ijazah” dlm qiraat alQuran,dan berani buat keputusan yang benar," tulis HNW.
• Kisah Annisa Zahra Hafal Al Quran 30 Juz, Ustaz Abdul Somad: 24 Jam Dengar MP3 Al Quran
Sementara mengomentari polemik usulan tersebut, Komisi Pemilihan Umum (KPU) melalui komisionernya, Ilham Saputrea memberikan tanggapan.
Ia mengatakan tes baca Al quran tidak menjadi syarat pencalonan di pilpres dan tidak diatur dalam perundang-undangan.
"Peraturan perundangan tidak mengatur soal itu, dan tidkak menjadi syarat pencalonan," kata Ilham saat dikonfirmasi, Senin (31/12/2018) pada Kompas.com.
(TribunWow.com/Tiffany Marantika)