Tsunami di Banten dan Lampung
Sambil Menangis, Ifan Seventeen Sebut Hoaks soal Penemuan Dylan Sahara Buat Ia Terluka: Tega Banget
Ifan Seventeen kembali menceritakan soal proses pencarian sang Istri, Dylan Sahara, setelah menjadi korban Tsunami yang menerjang Banten.
Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Lailatun Niqmah
"Tanpa sadar itu sangat melukai aku secara mental. Sudah senang, tiba- bukan, jadi kaya...," Ifan terdiam sejenak.
Ia berusaha untuk menahan air mata agar tidak terus jatuh.
"Rasanya tega banget sih, itu ya aku khusnudzon (berpikiran positif-red) saja gitu loh," katanya sambil mengusap air matanya lagi.
"Ya mungkin mereka membantu, cuma mereka salah," sambungnya sambil kembali mengusap air matanya.
• Umroh Berdua, Ifan Seventeen Sempat Kesal Mendiang Dylan Sahara Ajak Selfie Sampai 20 Kali
Diberitakan sebelumnya, musibah tsunami yang melanda Selat Sunda meliputi kawasan Banten dan Lampung pada Sabtu (22/12/2018), meninggalkan duka mendalam bagi vokalis band Seventeen itu.
Tiga personel Seventeen, Bani (bassist), Herman (gitaris), dan Andi (drummer), serta Road Manajer Oko Wijaya meninggal dunia karena tsunami yang menerjang Banten dan Lampung, Sabtu malam.
Sementara, Istri Ifan, Dylan yang tadinya hilang, juga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Diketahui, Dylan Sahara menemani Ifan Seventeen manggung bersama bandnya di acara gathering PLN di Tanjung Lesung Resort sebelum peristiwa itu terjadi.
Kabar meninggalnya Dylan diketahui dari unggahan instastory Ifan Seventeen.
Dalam Insta Storynya, Ifan mengunggah video keranda mayat di dalam mobil.
"Alhamdulillah kita udah semobil lagi. Yuk pulang @dylan_sahara," tulis Ifan di Insta Storynya, Senin (24/12/2018) malam.

Dylan Sahara saat ini telah dimakamkan di tempat pemakaman umum Taman Arum, Kelurahan Mangkujayan, Ponorogo, Jawa Timur, Selasa (25/12/2018).
(TribunWow.com/Ananda Putri Octaviani)