Tsunami di Pandeglang Banten Pernah Diprediksi pada April 2018 oleh BPPT, Sempat Buat Resah Warga

TRIBUNWOW.COM - Tsunami di Selat Sunda yang menerjang Banten serta Lampung pada Sabtu (22/12/2018) malam, ternyata pernah diprediksi oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).

Dilansir dari BBC, prediksi yang dikeluarkan pada April 2018 tersebut sempat membuat resah masyarakat waktu itu.

Informasi itu tersebar lewat presentasi yang dikeluarkan oleh BPPT.

Masyarakat Pandeglang pun sempat heboh karena pada saat itu BPPT memprediksi tsunami akan menerjang setinggi 57 meter.

Karena menimbulkan keresahan, polisi pernah melakukan penyelidikan atas kajian tersebut.

"Dengan pernyataan itu muncul beberapa kekhawatiran. Pertama, muncul kekhawatiran berlebihan masyarakat di Pandeglang. Kedua, terkait investasi di Pandeglang. Pengaruhnya sampai di sana. Investor jadi takut karena akan ada tsunami," kata Kombes Abdul karim, Direktur Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Banten, Kombes Abdul Karim, (9/04/2018).

• Sebelum Tahu Suaminya Meninggal, Istri Herman Seventeen Sempat Menangis dan Dihibur Zora Vidyanata

Bahkan, polisi juga telah memberikan surat panggilan pada pihak-pihak yang terkait termasuk pada Badan Meteorologi Klimatologi dan geofisika (BMKG).

"Surat panggilan kita layangkan untuk dihadirkan Rabu dan Kamis. Semuanya (dipanggil), penyelenggara seminar, BMKG, dan ahlinya," kata Abdul Karim.

Namun, pemanggilan tersebut tidak merujuk pada tindakan hukum.

Dilansir dari situs resmi mereka, BPPT juga telah memberikan permintaan maaf atas keresahan yang terjadi.

"Kami BPPT memohon maaf jika informasi itu meresahkan masyarakat. Informasi tentang tsunami di daerah Jawa Barat ini hanya hasil kajian awal dan untuk konsumsi akademisi," kata Deputi Teknologi Industri Rancang Bangun dan Rekayasa BPPT Wahyu Widodo Pandoe di Kantor BPPT, Jakarta, Jumat, (06/04/2018).

Mulanya, prediksi tsunami itu muncul dari pakar BPPT, Widjo Kongko, ketika mengisi kegiatan seminar ilmiah BMKG dalam memperingati Hari Meteorologi Dunia ke-68 pada Selasa, 3 April 2018, di Auditorium BMKG.

• Istrinya Hilang di Hari Ulang Tahun, Ifan Seventeen: Aku Mau Ucapin Langsung, Cepet Pulang Sayang

Diketahui penelitian dari pakar BPPT itu merupakan hasil kajian awal dari sumber-sumber tsunami dan gempa bumi 'megathrust'.

Kajian itu menyebutkan ada tiga potensi gempa bumi 'megathrust' yang berdampak tsunami yang besar di wilayah Sumatra Bagian Selatan, Selat Sunda, dan Jawa Bagian Barat.

"Meskipun ini adalah hasil kajian awal, tetapi telah mengindikasikan adanya potensi tsunami yang besar di sepanjang pantai Jawa Bagian Barat," pernyataan yang dikeluarkan oleh Widjo Kongko.