Pilpres 2019
Bicara di Depan Jamaah MTA di Solo, Prabowo Subianto: Saya Grogi
Di sela-sela pengajian, pendiri MTA lantas menyambut kehadiran capres nomor urut 02, Prabowo yang duduk di temani Ketua Dewan Kehormatan PAN.
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNWOW.COM - Calon Presiden (capres) nomor urut 02, Prabowo Subianto diperkenalkan langsung oleh Pimpinan Pusat Majelis Tafsir Alquran (MTA), Ustad Ahmad Sukina, setibanya di sekitar mimbar pengajian, Minggu (23/12/2018).
Di sela-sela pengajian, pendiri MTA itu menyambut kehadiran Prabowo yang duduk di temani Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais.
Tanpa panjang lebar, Sukina mengatakan jika ada dua capres yang tengah berlaga dalam Pilpres 2019.
"Beliau (Prabowo) itu capres, satu mesti jadi," kata Sukina di hadapan ribuan jamaah di gedung MTA lantai II, Jalan Rongggowarsito, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.
• Soal Baliho Viral Prabowo-Sandi yang Dipasang Emak-emak, Ini Tanggapan KPU
Namun, Sukina menjelaskan jika yang dimaksud satu tersebut yakni satu di antara kedua capres pasti akan memenangi Pilpres 2019 pada April mendatang.
"Yang dimaksud satu itu, ya salah satu, kan tidak mungkin dua-duanya jadi presiden," kata dia.
Dia menegaskan, jika MTA bukan partai politik atau organisasi masyarakat (ormas) yang berafiliasi dengan politik.
"Bukan karena beliau (Prabowo) datang jamaah meluap, tetapi setiap Minggu pagi ya gini, beliau itu silaturahmi," jelas Sukina.
"Kalau tidak percaya jamaah meluap, silahkan datang ke sini setiap Minggu pagi."
Adapun Prabowo sempat diberikan ruang untuk berbicara di depan jamaah dari pukul 11.26 WIB hingga 11.44 WIB.
• Peringati Hari Ibu, Prabowo Subianto: Ibu Membuat Kita Jadi Sosok yang Tegar
"Saya grogi, biasanya saya diminta bicara kebangsaan, ekonomi hingga politik," kata Prabowo.
Mantan Danjen Kopassus itu lantas memperkenalkan diri sebagai seorang anak bangsa, bukan capres.
"Saya akan ngomongin yang lain, negara kita berada di jalan yang keliru," imbuhnya.
Menurutnya dengan tata kelola yang salah, tidak akan mungkin membawa rakyat sejahtera.
"Kekayaan bangsa tidak tinggal di Indonesia, kita semakin lemah dan tidak kuat," jelasnya berapi-api.
Amien Rais Tiba di Gedung MTA Solo Sebelum Prabowo Datang