Jalan Ambles di Gubeng Surabaya
Ternyata Ini Penyebab Jalan Gubeng Ambles 20-30 Meter, Pemkot Surabaya Beri Imbauan Berikut ke Warga
Jalan Raya Gubeng Surabya amblas, Terkait penyebab atas peristiwa ini, Wakil Walikota Surabaya Wisnu Sakti Buana menuturkan alasannya.
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Bobby Wiratama
TRIBUNWOW.COM - Pada Selasa (18/12/2018) sekitar jam 21.49 WIB malam, jalan Raya Gubeng Surabaya ambles membentuk lubang yang cukup lebar dan dalam.
Lokasi ruas jalan Gubeng ambles itu terletak di dekat pembangunan lokasi pengembangan Rumah Sakit Siloam, depan Gedung BNI Gubeng atau depan Toko Elizabeth.
Diperkirakan lubang berukuran lebar 50 meter dengan kedalaman 20 hingga 30 meter.
Terkait penyebab atas peristiwa ini, Wakil Walikota Surabaya Wisnu Sakti Buana menuturkan alasannya, dikutip TribunWow.com dari Kompas TV.
• Sutopo Purwo Nugroho: Amblesnya Jalan Gubeng Bukan karena Sesar Gempa
Menurutnya, amblasnya jalan berkaitan dengan pembangunan basement Rumah Sakit Siloan.
"Jadi memang bangunan yang ada di sisi barat jalan, memang bikin amblesnya jalan dia (proyek) bikin basement."
"Ini kedalamannya kurang lebih 20 sampai 30 meter, tapi sementara harusnya bariet-nya itu melingkar, tapi itu di sisi jalan tidak ada pondasi akhirnya jalannya ketarik ke dalam," tutur Wisnu.
"Terkait pembangunan proyek di sisi jalan, proyek Siloam," kata Wisnu menegaskan kembali alasan terjadinya lubang tersebut.
Mengenai perizinan proyek, Wisnu kembali menuturkan bahwa telah ada teguran kepada proyek tersebut mengenai pondasi.
"Saya belum cek, tapi itu beberapa hari yang lalu dinas PU (Pekerjaan umuu), sidak kondisi jalan itu sudah diingatkan kenapa kok tidak ada pondasi ke sisi jalan, tapi sisi yang lain di pondasi," ungkap Wisnu.
Wisnu kembali menuturkan, bangunan di sisi lain tidak ada masalah.
• Jalan Surabaya Gubeng Ambles, Tri Rismaharini: Warga Surabaya Mohon Tetap Tenang
"justru yang berhubungan dengan jalan tidak dipondasi, jadi jalannya ketarik. Tanah yang di bawah jalan bisa jadi lumpur kalau tidak ada pondasinya," jelas Wisnu.
Terkait korban dari insiden ini, untuk sementara tidak ditemukan adanya warga yang mengalami cedera ataupun luka-luka dari kejadian yang ada.
"Sejauh ini tidak ada korban jiwa," ujar Wisnu.
Tindakan dan pengawasan Pemkot Surabaya
"Untuk sementara kita lokalisir dulu, sampai di titik yang paling stabil kondisi tanahnya, khususnya di sisi barat jalan itu yang paling labil.