Jalan Gubeng Surabaya Ambles
7 Fakta Jalan Gubeng Surabaya Ambles, Video Detik-detik Ambles, Situasi hingga Penjelasan Pemkot
Jalan Raya Gubeng Surabaya ambles Diperkirakan lubang berukuran lebar 50 meter dengan kedalaman 20 hingga 30 meter, ini 7 faktanya.
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Wisnu kembali menuturkan, bangunan di sisi lain tidak ada masalah.
"Justru yang berhubungan dengan jalan tidak dipondasi, jadi jalannya ketarik. Tanah yang di bawah jalan bisa jadi lumpur kalau tidak ada pondasinya," jelas Wisnu.
5. Tindakan dan pengawasan Pemkot Surabaya
"Untuk sementara kita lokalisir dulu, sampai di titik yang paling stabil kondisi tanahnya, khususnya di sisi barat jalan itu yang paling labil.
Kita lokalisir, nanti kita pondasi untuk pembangunan jalan."
Wisnu juga menuturkan Pemkot Surabaya telah melakukan pengawasan kepada proyek yang berjalan.
"Sebetulnya kita evakuasi terus berjalan di proyek-proyek di tepi jalan, apalagi yang menyangkut di tempat padat penduduk, memang kejadian ini dua hari yang lalu sudah diingatkan mereka.
Ini ada kesalahan struktur dia tidak membuat pondasi, dan itu yang kita khawatirkan, dan terjadi.
Seharusnya mereka itu membangun pondasi melingkar," tutur Wisnu.
Atas insiden ini, Wisnu menuturkan mengimbau pada masyarakat, akses jalan yang sama dengan blok jalan Gubeng akan ditutup.
"Untuk sementara kita tutup total untuk dari Sulawesi sampai Karimun Jawa, karena satu ruas, satu blok jalan kita tutup ini kondisinya parah, tidak bisa dilewat."
• Jalan Surabaya Gubeng Ambles, Tri Rismaharini: Warga Surabaya Mohon Tetap Tenang

6. Pengalihan arus
Berdasarkan rilis yang diterima oleh TribunJatim.com, ada 4 titik jalan yang ditutup, di antaranya traffic light Jalan Ngagel menuju ke Jalan Sulawesi, Jalan Raya Gubeng sisi selatan, Jalan Raya Gubeng sisi utara dan Jalan Sumbawa.
Wakasatlantas Polrestabes Surabaya, Kompol Arief Mukti menuturkan ada beberapa pengalihan arus lalu lintas di sekitar jalan tersebut.
"Arus lalu lintas dari jalan Karimun Jawa di alihkan ke Jalan Raya Gubeng sisi utara," jelas Arief Mukti, Rabu (19/12/2018).