Pemilu 2019
Reaksi Djamal Aziz saat Disebut Karni Ilyas sebagai Penyebab KPU Dibully Masyarakat
Presenter Indonesia Lawyers Club (ILC) tvOne Karni Ilyas memberikan julukan kepada mantan anggota Komisi II DPR RI Djamal Aziz.
Penulis: Laila N
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Presenter Indonesia Lawyers Club (ILC), Karni Ilyas, memberikan julukan kepada mantan anggota Komisi II DPR RI, Djamal Aziz.
Dilansir TribunWow.com, hal tersebut diungkapkan Karni Ilyas dalam ILC yang ditayangkan TvOne, pada Selasa (18/12/2018).
Awalnya, ILC memutarkan video perdebatan Djamal Aziz ketika menjadi narasumber di ILC 11 Desember 2018 lalu.
• Tanggapan Sejumlah Tokoh dan Penjelasan KPU soal Kotak Suara Kardus yang akan Digunakan dalam Pemilu
Pernyataan Djamal Aziz di situ dikatakan oleh Karni Ilyas membuat publik heboh dan geger.
"Oleh karena itu saya menjuluki Djamal Aziz sebagai Bapak Kardus," ujar Karni Ilyas disambut tawa dan tepuk tangan hadirin.
Setelah itu, Karni Ilyas memberikan kesempatan kepada Komisioner Komisi Komisi Pemilihan Umum (KPU), Viryan Aziz, untuk menjelaskan soal kotak kardus yang viral.
Saat mendekati Viryaz, Karni Ilyas mengaku kasihan kepada KPU lantaran menjadi bulan-bulanan dan di-bully masyarakat akibat pernyataan Djamal Aziz.
"Saya kasihan kepada KPU gara-gara Bapak Kardus itu (menengok ke Jamal) di-bully," kata Karni Ilyas.
• Kotak Suara Kardus KPU Jebol saat Diduduki Dandim Kudus, Begini Kronologinya
Mendengar hal tersebut, Djamal Aziz langsung tertawa sembari geleng-geleng kepala.
Narasumber yang berada di sebelahnya pun terlihat mengusap bahu Djamal Aziz.
Hadirin yang ada di studio juga sempat tertawa mendengar celetukan Karni Ilyas.
Viryan kemudian memberikan penjelasan pemilihan kotak kardus sebagai tempat kotak suara.
Ia juga sempat memberikan penjelasan soal temuan kerusakan kotak suara di Kabupaten Badung.
"Air tergenang dan masuk ke KPU, teman-teman KPU Kabupaten Badung sudah membuat antisipasi sebenarnya," kata Viryan.
Ia menambahkan, hal yang tak terduga terjadi, sehingga merusak kotak karton, kotak suara yang rusak pun telah diganti.
• PDIP Tantang Wiranto Sebut Langsung Nama Pelaku Perusakan Baliho Demokrat
