Breaking News:

Pilpres 2019

Soal Pemindahan Markas Pemenangan Prabowo-Sandi ke Jateng, Ini Kata Walikota Solo

Walikota Solo yang juga Ketua DPC PDI-P Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo santai menanggapi rencana pemindahan markas BPN Prabowo-Sandi ke Solo.

Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNSOLO.COM/IMAM SAPUTRO
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, saat ditemui awak media, Jumat (18/10/2018). 

TRIBUNWOW.COM - Walikota Solo yang juga adalah Ketua DPC PDI-P Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo memberikan tanggapannya atas rencana pendirian markas perjuangan Badan Pemenangan Nasional (BPN) capres dan cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ke Jawa Tengah, satu di antaranya ke Solo.

Dilansir TribunWow.com dari Kompas.com, Rudy mengaku jika dirinya tak mau ambil pusing soal itu.

Rudy justru mengaku, rencana tersebut justru membuatnya semakin bersemangat untuk berkompetisi di Pilpres 2019 mendatang.

"Enggak apa-apa mau membuat posko pemenangan di dekatnya siapapun. Pesta demokrasi itu kan kegembiraan," ungkap Rudy di Solo, Jawa Tengah, Minggu (16/12/2018).

Menurutnya, pendirian markas perjuangan BPN Prabowo-Sandi adalah hak kontestan pilpres.

"Biarkan saja enggak apa-apa membuat posko. Itu hak untuk mereka untuk membuat posko," jelas dia.

Kubu Oposisi Sebut Pihak Petahana Baper pada Kritik, Timses Jokowi: Coba Sebelum Bicara Dipikir Dulu

Namun, Rudy mengaku jika pihaknya telah memiliki strategi untuk menghadapi rencana dari BPN Prabowo-Sandi itu.

"Saya sudah berpengalaman berkompetisi. Strateginya ya enggak perlu saya sampaikan," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Direktur Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Sudirman Said, mengatakan pihaknya tengah mempertimbangkan untuk memindahkan markas perjuangan Sandiaga ke Jawa Tengah.

Dengan demikian, kata Sudirman, Sandiaga akan lebih mudah mengatur strategi pemenangan pada sisa masa kampanye.

"Yang sedang dipertimbangkan pindah adalah markas perjuangan Mas Sandi Uno sebagai cawapres," ujar Sudirman.

"Dengan begitu, Mas Sandi akan mengatur strategi pemenangan pasangan calon nomor 02 dari Jawa Tengah dalam bulan-bulan penting menuju hari H Pilpres 2019," tuturnya.

Soal Strategi Menyerang Kubu Petahana, Timses Prabowo: Jangan Baper, Begitu Saja Sudah Gelagapan

Sementara itu, Juru bicara BPN Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Suhud Alynudin, menjelaskan alasan pemindahan markas perjuangan calon wakil presiden Sandiaga Uno ke Jawa Tengah.

Menurutnya, BPN mengamati terdapat pergeseran-pergeseran suara dalam Pilpres 2019 ini lewat survei dari beberapa lembaga dan juga internal yang dijadikan acuan.

Dalam survei-survei itu, kata Suhud, jumlah dukungan untuk petahana yaitu Jokowi-Ma'ruf berada di bawah 50 persen.

"Sementara Prabowo-Sandiaga itu bergerak, terus membuntuti. Selisihnya itu sekitar 6-7 persen," kata Suhud, Kamis (13/12/2018) dikutip dari Kompas.com. (*)

Sumber: Kompas.com
Tags:
Prabowo-SandiagaSoloJawa TengahJokowiPilpres 2019
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved