Simon McMenemy Diisukan Ganti Mario Gomez di Persib, Begini Penjelasan Manajemen Bhayangkara FC

TRIBUNWOW.COM - Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy sempat dikabarkan menjadi kandidat terkuat pengganti Mario Gomez di Persib Bandung.

Manajemen Bhayangkara FC, Sumardji angkat bicara soal rumor tersebut.

Dilansir TribunWow.com dari TribunJabar.id, Kamis (13/12/2018), Sumadji menjelaskan manajemen Persib Bandung belum berkomunikasi dengan Simon terkait tawaran kerja.

Menurut keterangan Sumardji, Simon ingin melatih klub di luar Indonesia.

• Dirumorkan Jadi Pengganti Mario Gomez di Persib Bandung, Begini Tanggapan Simon McMenemy

"Simon McMenemy sampai dengan saat ini, kita baru melakukan pembicaraan, mengingat Simon ingin ada suasana baru, maksudnya itu tidak di klub Indonesia, tapi di luar," jelas Sumardji.

Dirinya juga tidak menampik, kalau pihak Bhayangkara FC masih mengharapkan Simon bertahan di klub berjuluk The Guardian tersebut.

"Untuk sementara kita masih menunggu, tapi kalau dia tidak dapat (tim) saya minta dia untuk tetap bertahan di Bhayangkara," harap Sumardji.

Diketahui, manajamen Bhayangkara FC memang masih menginginkan keberadaan Simon.

• Persib Bandung Pecat Mario Gomez, Simon McMenemy Dikabarkan Masuk Kandidat Pelatih Baru

Pasalnya, Simon mampu membawa Bhayangkara FC menjadi jawara Liga 1 2017.

Sedangkan, pada musim ini, pelatih asal Skotlandia tersebut mampu mengantarkan Bhayangkara FC ke tiga besar Liga 1.

Diberitakan sebelumnya, Simon juga membantah rumor kepindahan dirinya ke Persib Bandung.

"Manajemen (Bhayangkara) sudah meminta saya untuk bertahan. Belum ada kontak (komunikasi dengan Persib), kontrak saya di Bhayangkara FC habis musim ini," ujar Simon seperti yang dikutip dari Tribun Jabar, Jumat (14/12/2018).

• Kontrak Simon McMenemy Berakhir Desember, Bhayangkara FC Berpotensi Cari Pelatih Baru

Simon juga mengaku bahwa beberapa klub telah menawarkan pekerjaan kepada dirinya.

Namun, ia enggan membeberkan klub mana saja yang ingin meminangnya.

"(Ada yang menghubungi) tapi belum konkrit (jelas), timnya saya tidak bisa sebut, maaf," kata Simon.