Kabar Tokoh
Ucapkan Terima Kasih kepada Wartawan, Jokowi: Bagi Saya, Media Adalah Sahabat
Jokowi gelar pertemuan bersama dengan puluhan wartawan setelah jalan-jalan pagi di Istana Bogor
Penulis: Atri Wahyu Mukti
Editor: Bobby Wiratama
"Memusuhi media sama halnya bunuh diri. Kenapa tidak kita tidak bersahabat dengan media. #01JokowiLagi," ujar @mumu_albugizy.
"Bagus pak bukannya malah memaki wartawan wkwkwk," balas @naeyouroppa.
Sementara itu, dilansir Tribunwow.com dari Kompas.com, acara bersama dengan para wartawan sudah diagendakan sejak dua hari sebelumnya.
Sebelum acara bincang-bincang dengan para wartawan, Jokowi dan keluarga lebih dulu jalan-jalan pagi di halaman Istana Bogor.
• Jokowi Salah Sebut Usaha Anaknya, Kaesang Pangarep Langsung Protes
Ada anak sulung Jokowi Gibran Rakabuming Raka beserta istri Selvi Ananda, dan putra mereka Jan Ethes Sri Narendra. Ikut pula putri Jokowi, Kahiyang Ayu bersama suami Bobby Nasution, dan putri mereka Sedah Mirah Nasution. Ibu Negara Iriana juga ikut menemani sang suami.
Hanya putra bungsu Jokowi Kaesang Pangarep yang tidak ikut. Kaesang tak bisa hadir karena harus berangkat ke Makassar untuk meresmikan cabang Sang Pisang.
"Tadi berangkat subuh ke Makassar. Tidak bisa ditahan, pekerjaan nomor satu," ujar Jokowi.
Setelah acara jalan-jalan pagi, selanjutnya diadakan acara bincang-bincang bersama para wartawan di Grand Garden Cafe.
Setibanya di Grand Garden Cafe, Jokowi dan keluarga langsung menggelar acara bincang-bincang santai dengan wartawan.
Wartawan yang biasa meliput di Istana Kepresidenan diberi kesempatan bertanya, namun dibatasi hanya seputar Jokowi dan keluarga.
"Ini temanya hari ini ya keluarga. Jadi tolong jangan bertanya di luar keluarga," kata penyanyi Tompi, selaku pemandu acara.
Wartawan pun bertanya banyak hal kepada Jokowi dan keluarga. Salah satunya adalah bagaimana keluarga merespons fitnah dan hoaks yang selama ini kerap menyerang Jokowi.
Jokowi lantas meminta putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka untuk menjawab pertanyaan itu.
Gibran mengatakan, komentar negatif, fitnah dan hoaks kepada ayahnya sudah muncul sejak menjadi wali kota Solo.
"Saat wali kota, gubernur, sekarang pilpres, pasti ada komentar negatif terus. Yang jelas kalau ada komentar negatif, dari keluarga tidak boleh reaktif," kata Gibran.