Liga Indonesia
Pesan Anies Baswedan untuk Persija dan The Jakmania Jelang Laga Pamungkas di GBK
Jelang laga terakhir Persija, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memiliki pesan khusus untuk Persija dan pendukungnya, The Jakmania.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Bobby Wiratama
Perlu diketahui sehari sebelumnya, Sabtu 8 Desember 2018, GBK digunakan untuk acara peringatan Natal. Secara teknis ada kesulitan utk pembongkaran semua perangkat acara tersebut. Setelah komunikasi dengan Pak Winarto, Dirut GBK, pembongkaran perangkat event tersebut akan dilakukan secepatnya.
Kami akan mobilisasi 2.000 petugas kebersihan Pemprov untuk membantu proses pembersihan agar GBK siap digunakan tanggal 9 Desember.
Ini pertandingan besar. Pertandingan terakhir Liga 1 2018 dimana Persija hanya butuh satu kemenangan lagi untuk meraih juara. Terakhir kita juara tahun 2001, sudah 17 tahun lalu.
Sekarang peringkat Persija sementara nomor satu, hanya beda satu poin dgn PSM. Pertandingan terakhir nanti akan melawan Mitra Kukar.
Kita punya peluang besar untuk menang dan mengembalikan gelar juara ke ibu kota.
Sekarang kita bisa berlaga di GBK, kesempatan untuk menunjukkan kehebatan Persija dan Jakmania.
Untuk Persija, berjuanglah sekuat tenaga, kami ikut mendukung dari samping lapangan.
Kepada Jakmania, dukung sekuat tenaga, tunjukkan Jakmania sekarang layak menjadi contoh suporter terbaik di dunia dengan #JagaGBK," tulis Anies Baswedan.
• Teco Sebut Beto dan Vizcarra Sebagai Pilihan yang Menarik Bagi Persija Jakarta Musim Depan
Sementara persiapan juga telah dilakukan The Jakmania untuk peluang juara bagi klub kesayangan mereka.
Dilansir dari Tribun Jakarta, Sekretaris Umum The Jakmania, Dicky Soemarno mengatakan The Jak akan semaksimal mungkin memberikan dukungan walaupun tidak dengan koreografi mewah 3 dimensi.
"Kami tetap ada koregrafi tapi mungkin tidak semewah biasanya karena kalau seperti biasanya persiapan juga harus lebih panjang, minimal dua sampai tiga hari untuk loading barang ke SUGBK," kata Dicky saat ditemui di Kantor Persija, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu (5/12/2018).
"Sementara kami tidak bisa masuk ke SUGBK pada 7-8 Desember karena ada sebuah acara di sana. Makanya, kami maksimalkan apa yang bisa dilakukan setelah 8 Desember nanti," ucap Dicky menambahkan.
Sebagai penggantinya, The Jak Mania akan tetap memberikan koreografi lewat perpaduan kertas.
Namun, sampai saat ini belum diketahui tulisan apa yang akan ditampilkan The Jak Mania kepada pasukan Ibu Kota.
"Tidak ada koreografi tiga dimensi, hanya ada koreo kertas, bentuknya nanti dilihat saja pada 9 Desember," kata Dicky.
(TribunWow.com/Tiffany Marantika)