Insiden Surabaya Membara
Cerita Saksi Mata Penonton Surabaya Membara Tertabrak Kereta, Teriakan Histeris hingga Saling Dorong
Penonton Surabaya Membara tertabrak kereta ada yang terlindas dan jatuh dari atas rel. 3 meninggal dan belasan terluka. Ini cerita saksi mata.
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
lihat foto
Sang pembawa acara berteriak
Sedangkan menurut penuturan wartawan TribunJatim.com dari lokasi, di tengah pembacaan pembukaan doa, sang pembawa acara berteriak bahwa kereta akan melewati jalur jembatan atas yang penuh dengan warga.
Pembawa acara berteriak histeris bahwa seorang warga telah jatuh dan meminta bantuan paramedis.
Acara ditunda sementara sambil pembawa acara berteriak melalui mikrofon meminta bantuan paramedis untuk menolong korban.
• Video Insiden Surabaya Membara, 3 Orang Meninggal, Lainnya Terluka Terserempet Kereta Api
Paramedis datang dan mengangkat dua kantong jenazah, satu dari atas jembatan rel, dan satu korban dari bawah jembatan bertutupan koran dan kardus coklat.
Kemudian semakin banyak mobil ambulans datang ke lokasi jembatan.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Komunitas 'Surabaya Membara' Taufik Monyonk alias M Taufik Hidayat menjelaskan, kejadian kecelakaan penonton di atas viaduk yang tertabrak kereta api di luar kendali pihaknya, dilasnir dari TribunJatim.com, Jumat (9/11/2018).
Taufik mengaku bahkan sudah mengingatkan berulang kali para penonton di atas viaduk.
Viaduk itu bertepatan dengan di atas bangunan kantor gubernur Pemprov Jatim dan Taman Tugu Pahlawan untuk turun.
"Kami sudah mengimbau berulang kali, mereka hanya acungkan jempol. Di luar kendali kita karena lokasi yang kita siapkan di Jalan Pahlawan. Lepas rel di luar pengawasan kita, bahkan penontom sampai Pasar Turi," katanya seusai acara selesai.
Taufik mengaku jarak pandangnya tidak sampai ke arah viaduk.
Menurutnya, dua tiga tahun lalu pada acara yang sama tidak pernah ada kereta yang melintas.
"Memang dua, tiga tahun lalu tidak ada kereta lewat, sampai selesai acara. Saya juga tidak tahu jadwal kereta lewat, kok tadi ada kereta lewat," tambahnya.
• Hari Pahlawan Nasional - Kata-kata Mutiara dari Para Pejuang yang Bisa Dibagikan di IG, Twitter, FB
Taufik menjelaskan, ini karena antusias masyarakat yang luar biasa besarnya, sehingga mereka memaksa bisa menyaksikan drama kolosal, dari tempat yang memungkinkan meski berbahaya.
Taufik menuturkan memiliki alasan kenapa pertunjukan itu tetap diteruskan meski pihak panitia sudah tahu adanya kecelakaan.
