Kabar Tokoh
Unggah Video Bersama Dahnil Anzar Jawab soal 'Tampang Boyolali', Prabowo: Saya Tampang Bojong Koneng
Ketua Umum Gerindra yang juga calon presiden (capres) 02, Prabowo Subianto angkat suara soal polemik video pidatonya yang viral 'Tampang Boyolali'.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Wulan Kurnia Putri
TRIBUNWOW.COM - Ketua Umum Gerindra yang juga calon presiden (capres) 02, Prabowo Subianto angkat suara soal polemik video pidatonya yang viral 'Tampang Boyolali'.
Hal itu diungkapkan Prabowo dengan mengunggah video bersama Koordinator Juru Bicara Tim Pemenangan Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar yang diunggah melalui Twitter @Dahnilanzar, Rabu (11/7/2018) dini hari.
Dalam video tersebut, Prabowo meminta maaf jika perkataannya soal 'Tampang Boyolali' membuat sakit hati.
Ia juga berkelakar bahwa dirinya juga memiliki tampang Bojong Koneng.
Diketahui Bojong Koneng merupakan tempat tinggal Prabowo saat ini di daerah Bogor.
• Soal Pidato Tampang Boyolali Prabowo, Budiman Sudjatmiko: Ini Bukan yang Pertama Kali Dilakukan
"Ya kalau saya tampang Bojong Koneng ya terimakasih lah, memang saya," ujar Prabowo.
"Bojong Koneng itu di Bogor lo temen-temen tempat tinggalnya pak Prabowo, di hambalang," ujar Dahnil Anzar.
"Bener-bener," jawab Prabowo.
Keduanya pun saling melempar tawa atas kelakar yang dikatakan.
Diketahui, dalam video yang diunggah Dahnil Anzar, Prabowo meminta maaf hingga menjelaskan apa maksud pidatonya soal 'Tampang Boyolali'.
"Lagi rame nih pak katanya Pak Prabowo dituduh menghina orang Boyolali karena menghina tampang Boyolali, padahal bapak kan juga tampang Bojongkoneng pak, gimana pak?," tanya Dahnil Anzar melalui video tersebut.
Prabowo menganggap reaksi menghina dalam pidatonya sangat berlebihan.
Karena dirinya tidak berniat menghina Boyolali.
• Soal Pidato Tampang Boyolali Prabowo, TKN Jokowi-Maruf: Itu Supaya Meningkatkan Popularitas
"Saya kira itu berlebihan (kalau dituduh menghina). Saya tidak ada niat sama sekali, itu kan ya cara saya berbicara familier, ya istilah bahasa-bahasa sebagai seorang teman, audiens waktu itu juga gak terlalu besar, mungkiin 400-500 kader dari partai koalisi, peresmian kantor kemenangan, ya saya seloroh lah."
"Sambutan saya kan 1 jam lebih, sementara itu kan 2 menit lebih, dan maksudnya bukan menghina justru empati, kalau saya bicara tampang, Boyolali ya tampang Boyolali, kalau di Brebes ya tampang Brebes, selorohnya dalam arti simpati saya solidaritas saya, dalam arti empati saya, solidaritas saya dengan orang," ujar Prabowo.
Ia menambahkan maksud pidatonya tersebut adalah dirinya memposisikan rakyat yang sedang mengalami kesenjangan hingga ketidakadilan.
"Saya tahu kondisi kalian, justru yang saya permasalahkan ketidakadilan, kesenjangan, ketimpangan, semua orang tau di Indonesia kan makin tidak adil, kan hanya segelintir orang yang menikmati kekayaan Indonesia, ya maksud saya itu," ujarnya.
Ketua Umum Partai Gerindra ini juga mengatakan dirinya tidak bermaksud negatif.
Apabila ada yang tersinggung atas perkataanya, dirinya meminta maaf.
• Effendi Gazali Pertanyakan Standar Tampang Boyolali: Ucapan Prabowo Konteksnya Bercanda
"Tapi maksud saya tidak negatif, tapi kalau ada yang terseinggung saya minta maaf, dan saya siap kalau ada yang ngajak dialog langsung gak ada masalah, kita baik-baik aja."
"Kan demokrasi, kan demokrasi harus dinamis, ideologis, kalau kita gak boleh melucu gak boleh seloroh ya bosen, tidur lah semua audiensnya, tidur, capek mereka," ujarnya.
Dahnil Anzar menambahkan dengan merangkum perkataan dari Prabowo.
"Jadi temen-temen pesennya Pak Prabowo pengen akrab dengan Boyolali, pengen akrab dengan Indonesia," kata Dahnil Anzar.
Sebelumnya, saat pertemuan dengan tim pemenangan di Kabupaten Boyolali itu, Prabowo membahas tentang akses kesejahteraan yang menjadi agenda besar timnya.
Adapun topiknya membahas tentang peningkatan kapasitas produksi, karena menurut data yang mereka terima, terjadi penurunan kesejahteraan di desa.
Adapun bunyi pidato Prabowo yang akhirnya viral dan ramai diperbincangkan adalah sebagai berikut:
"...Dan saya yakin kalian nggak pernah masuk hotel-hotel tersebut, betul? (Betul, sahut hadirin yang ada di acara tersebut). Mungkin kalian diusir, tampang kalian tidak tampang orang kaya, tampang kalian ya tampang orang Boyolali ini," ujar Prabowo yang dikutip dari Kompas.com, Minggu (4/11/2018). (TribunWow.com/Tiffany Marantika)