Breaking News:

Pesawat Lion Air Jatuh

KNKT Sebut Pesawat Lion Air JT 610, Miliki Kerusakan sejak Penerbangan Sebelumnya

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Lion Air JT 610 pada empat penerbangan terakhir, ditemukan kerusakan pada petunjuk kecepatan.

Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNJAKARTA.COM/NAWIR ARSYAD AKBAR
Kepala KNKT Soerjanto Tjahjono, usai menyampaikan perkembangan evakuasi pesawat Lion Air PK-LQP di hadapan keluarga korban di Hotel ibis Cawang, Jakarta Timur, Senin (5/11/2018) 

TRIBUNWOW.COM - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sebagai pihak yang berperan menginvestigasi penyebab jatuhnya pesawat Lion Air PK-LQP dengan nomor rute penerbangan JT-610 (Jakarta-Pangkalpinang) mulai mengabarkan penemuannya.

Dilansir TribunWow.com dari Kompas.com, Selasa (5/11/2018), Kepala KNKT, Soerjanto Tjahjono, mengungkapkan empat penerbangan terakhir pada pesawat Lion Air Boeing 737 Max 8 di petunjuk kecepatan mengalami kerusakan.

Soerjanto mengatakan pihaknya meminta National Transportation Safety Board (NTSB) dan Boeing menindaklanjuti untuk mencegah kecelakaan serupa terulang.

"Pada empat penerbangan terakhir, ditemukan kerusakan pada petunjuk kecepatan atau air speed indicator di pesawat," kata Soerjanto.

Ia juga mengatakan pada penerbangan sebelumnya, yakni pada rute penerbangan Denpasar, pesawat mengalami masalah teknis.

"Juga tadi disampaikan ada masalah teknis di penerbangan yang mengalami kecelakaan. Inilah pentingnya kotak hitam, kalau enggak ada, kita akan sulit menemukan masalahnya," paparnya.

Tak Lagi Bernomor JT 610, Lion Air Rute Jakarta-Pangkalpinang Kini Berganti JT 216

Soerjanto menuturkan jika ada masalah, pilot menulis dan teknisi memperbaiki, namun hal ini yang kemudian akan diteliti KNKT.

Apakah tindakan dari teknisi pesawat Lion Air sudah tepat atau tidak.

"Komponennya ada yang dicopot atau tidak. Tapi, hasil investigasi ini masih jauh, yang kita sampaikan hanya faktanya saja," imbuhnya.

Adapun, kini di dunia terdapat 200 pesawat Boeing 737 Max yang aktif dalam penerbangan.

Untuk itu, KNKT berencana akan memberitahukan tindakan apa saja jika pesawat-pesawat tersebut mengalami kerusakan serupa.

Sedangkan sebelumnya, mengenai penyebab Lion Air JT 610 bisa hancur berkeping-keping, KNKT telah menduga penyebabnya, dilansir Tribunnews.com, Selasa (6/11/2018).

Menurut Soerjanto, mengatakan mesin pesawat masih hidup dan aktif sesaat sebelum jatuh ke laut.

"Mesin dalam keadaan hidup dan putarannya cukup tinggi saat menyentuh air," kata Soerjanto, Senin (5/11/2018).

Beberapa Keluarga Korban Pesawat Lion Air JT 610 Lemas Terjatuh Usai Ikuti Prosesi Tabur Bunga

Penuturan itu berdasarkan hasil investigasi pada bagian mesin Lion Air yang berhasil ditemukan oleh Basarnas.

Halaman
12
Tags:
Komite Nasionl Keselamatan Transportasi (KNKT)Pesawat Lion Air JatuhPesawat Lion Air JT-610
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved