Pesawat Lion Air Jatuh
Daftar 27 Identitas Korban Pesawat Lion Air JT 610 yang Berhasil Diungkap Tim DVI Mabes Polri
Sejumlah 13 Korban pesawat Lion Air JT-610 kembali berhasil diindentifikasi oleh tim DVI Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Senin (5/11/2018).
Penulis: muhammad syaifudin bachtiar
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Korban pesawat Lion Air JT-610 kembali berhasil diindentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
Tim DVI RS Polri Kramat Jati berhasil mengidentifikasi 13 korban, Senin (5/11/2018), sehingga menambah jumlah menjadi 27 orang.
Ketiga belas indentitas korban ini menambah panjang daftar korban yang telah diidentifikasi oleh tim DVI Polri.
Sebelumnya mereka telah berhasil mengidentifikasi 14 korban pada Sabtu, (3/11/2018), dan Minggu (4/11/2018).
Dilansir dari Tribunnews.com, hal itu disampaikan langsung oleh Komandan Tim DVI, Kombes Pol Lisda Cancer saat jumpa pers di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Senin (5/11/2018).
"Sampai dengan kemarin DVI telah berhasil mengindentifikasi 14 penumpang. Alhamdulillah hari ini lebih dari 10 penumpang berdasarkan hasil sidang rekonsiliasi yang kita lakukan tadi sore," ujar Lisda.
• Jaksa Jodi, Korban Lion Air PK-LPQ Pilih Penerbangan Paling Pagi Demi Ikut Upacara Sumpah Pemuda
Berikut 13 nama jenazah yang berhasil diidentifkasi DVI Polri Senin (5/11/2018):
1. Reni Aryanti, perempuan, 51 tahun, berhasul diidentifikasi melalui pemeriksaan DNA;
2. Muhammad Ravi Andrian, laki-laki, 24 tahun, berhasil diidentifikasi melalui pemeriksaan DNA;
3. Eryanto, laki-laki 41 tahun, berhasil diidentufikasi melalui pemeriksaan DNA;
4. Vera Junita, perempuan 22 tahun, berhasil diidentifikasi melalui pemeriksaan DNA;
5. Resti Amelia, perempuan 27 tahun, berhasil diidentifikasi melalui pemeriksaan DNA;
6. Fifi Hajanto, perempuan, 42 tahun, berhasil diidentifikasi melalui pemeriksaan DNA;
• Kepala Basarnas M Syaugi Menangis di Depan Keluarga Korban Lion Air JT 610: Saya Tidak Menyerah
7. Dede Anggraini, perempuan, 40 tahun, berhasil diidentifikasi melalui pemeriksaan DNA;
8. Petrus Rudolf Sayers, laki-laki 58 tahun, berhasil diidentifikasi melalui sidik jari;