Pembunuhan Jamal Khashoggi
Alasan Tunangan Jamal Khashoggi, Hatice Cengiz Menolak Undangan Trump ke Gedung Putih
Hatice Cengiz tunangan Jamal Khashoggi mengatakan dirinya menolak undangan Donald Trump ke Gedung Putih
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNWOW.COM - Terbunuhnya jurnalis Washington Post, Jamal Khasoggi masih menjadi polemik.
Tunangan Jamal Khashoggi, Hatice Cengiz juga turut diseret dalam kasus pembunuhan kekasihnya itu.
Nama Cengiz menjadi perbincangan hingga ia diundang Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk datang ke Gedung Putih.
Namun, Cengiz menolak undangan Trump tersebut.
• Trump: Putra Mahkota Saudi Mungkin Terlibat dalam Pembunuhan Khashoggi
Dilansir TribunWow.com dari Al Jazeera, Cengiz yang merupakan warga Turki ini menyampaikan penolakan tersebut saat menghadiri wawancara dengan televisi Turki Haberturk, Jumat (26/10/2018).
Alasan Cengiz menolak undangan Trump karena khawatir dirinya menjadi alat Trump untuk memenangkan opini publik.
"Saya merasa undangan yang dikirim hanya semata merupakan pernyataan untuk memenangkan opini publik," kata Cengiz.
Cengiz menginginkan semua pihak yang terlibat dalam penunuhan Khashoggi dihukum.
"Saya menuntut agar semua yang terlibat dalam kekejaman ini, dari tingkat tertinggi hingga terendah, dihukum dan dibawa ke pengadilan," ujar Cengiz.
• Ekspresi Putra Khashoggi saat Bertemu dan Berjabat Tangan dengan Putra Mahkota Arab Saudi
Dilaporkan Al Jazeera, Cengiz juga sempat menangis saat diwawancari perihal Khashoggi.
"Saya menemukan diri saya sedang dalam kegelapan namun tidak bisa saya ungkapkan," katanya.
Lihat videonya:
Sejak Jamal Khashoggi dibunuh 2 Oktober lalu, Cengiz bercerita bahwa Khashoggi datang ke konsulat untuk mengurus dokumen perceraian sekaligus berkas untuk menikah dengannya.
• Sejumlah Negara Bekukan Ekspor Senjata ke Saudi Pasca Kasus Khashoggi,Trump Tunjukkan Sikap Berbeda
Ketika pertama kali datang ke konsulat Saudi di Istanbul pada 28 September, Khashoggi diperlakukan dengan baik. Karena itu Khashoggi tak curiga.
Pada tanggal 2 Oktober Khashoggi menghilang usai masuk ke gedung konsulat.
Di hari tersebut, Cengiz mengaku menunggu di luar gedung konsulat selama 10 jam.
Namun, Khashoggi tak juga menampakkan diri sehingga dia memutuskan untuk melapor.
Sumber dari penyelidik Turki mengemukakan Khashoggi dibunuh dan jenazahnya dimutilasi oleh 15 orang. (TribunWow.com/Tiffany Marantika)