Breaking News:

Kabar Tokoh

Soal Mobil Esemka, Jokowi: Tentu Bukan Presiden yang Buat Pabrik dan Bikin Mobil Sendiri

Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menegaskan jika produksi mobil Esemka bukan menjadi kewenangannya.

Penulis: Astini Mega Sari
Editor: Wulan Kurnia Putri
BIRO PERS/BIRO PERS
Presiden Joko Widodo 

TRIBUNWOW.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menegaskan jika produksi mobil Esemka bukan menjadi kewenangannya.

Lewat akun Instagram @jokowi, Kamis (25/10/2018), ia menyebut kelanjutan produksi mobil Esemka kini berada di tangan industri.

Menurut Jokowi, tugas pemerintah hanya mendorong dan tidak ada kaitannya dengan kepentingan apa pun.

Soal Pernyataan Politikus Sontoloyo, Jokowi: Itu karena Jengkel, Saya Biasanya Bisa Ngerem

"Sejak jadi Wali Kota Solo sampai jadi Presiden, para jurnalis tetap menanyai saya mengenai perkembangan mobil Esemka. Kemarin pun saya ditanyai soal ini.

Begini. Mobil Esemka dulu itu produk uji coba dari anak-anak SMK di Surakarta dibantu oleh beberapa teknisi dari perusahaan-perusahaan besar.

Sebagai wali kota tentu saya mendorong upaya anak-anak kita ini, termasuk mendukung agar Esemka bisa berlanjut ke tahap berikut seperti uji emisi dan mendapatkan status layak jalan.

Selanjutnya, setelah memenuhi sejumlah aspek, Esemka akan beralih menjadi properti industri yang tak terkait dengan pemerintah.

Tugas pemerintah hanya mendorong, tidak ada kaitannya dengan kepentingan apa pun. Setelah jadi ya diserahkan kepada industri.

Seperti saat ini, Esemka sudah dikerjakan dan dikembangkan penuh oleh industri tanpa campur tangan pemerintah dalam proses produksinya.

Tentu bukan Presiden yang buat pabrik sendiri dan bikin mobil Esemka sendiri," tulis @jokowi.

Para Tokoh Tanggapi Pernyataan Jokowi soal Politikus Sontoloyo, dari Fadli Zon hingga Mardani Ali

Hal tersebut disampaikan Jokowi setelah mobil yang sempat dia promosikan saat menjabat sebagai Wali Kota Solo, muncul lagi menjelang Pilpres 2019.

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, mobil yang pernah membuat nama Jokowi melambung itu akan segera diproduksi massal dan dipasarkan.

"Saya urusan apa dengan produksi Esemka. Enggak ada urusan pemerintah. Itu dikerjakan penuh oleh industri, dikerjakan penuh oleh swasta. Pemerintah tidak ikut campur di situ," kata Jokowi di ICE, BSD, Tangerang Selatan, Rabu (24/10/2018).

Jokowi menjelaskan, mobil Esemka mulanya merupakan prototipe dari anak-anak sekolah menengah kejuruan di Solo, Jawa Tengah, yang dibantu sejumlah teknisi perusahaan besar.

Saat menjabat sebagai wali kota Solo, Jokowi mendukung agar mobil itu lolos uji emisi dan tes laik jalan.

"Ya, kan, bagus dan saya saat itu menjadi wali kota hanya mendorong. Jangan dipikir saya yang membuat mobil Esemka," ujarnya.

Jokowi Ungkap Alasannya Lebih Senang Mengajak Jan Ethes Ketimbang Kaesang Pangarep

Jokowi mengatakan, dirinya tetap mendukung keberlanjutan produksi mobil Esemka.

Ia berjanji akan hadir untuk meresmikan andai pihak industri benar-benar merealisasikannya.

"Kalau itu jadi, saya pasti datang dan akan saya buka karena itu jelas brand dan principal Indonesia," kata dia.

Komisaris PT Kiat Mahesa Wintor Indonesia (KMWI) dan PT Kiat Mahesa Wintor Distributor (KMWD) Sukiat sebelumnya buka suara soal nasib mobil Esemka.

Menurut Kiat, untuk rencana awal SUV Esemka yang akan diluncurkan pada 2019 akan datang dengan dua pilhan model, yakni tiga dan dua baris.

"Desain yah seperti SUV, yang pasti nanti ini nanti ada dua opsi, yang tiga baris dan yang satu lagi dua baris. Kalau kapasitas, yang tiga baris ya tujuh orang, kan," ucapnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (1/10/2018).

Lebih lanjut Kiat menjelaskan proyek mobnas Kiat Esemka ini masih dalam tahap diskusi. Bila jadi, rencananya diluncurkan usai produksi Alat Mekanis Multiguna Pedesaan (AMMDes) berjalan.(*)

Tags:
Presiden JokowiPresiden Joko Widodo (Jokowi)Mobil Esemka
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved