Berikut 8 Komposisi Skincare yang Ternyata Tidak Boleh Dicampur

TRIBUNWOW.COM - Seiring perkembangan zaman, pengetahuan orang-orang khususnya kaum hawa tentang skincare atau perawatan kulit semakin luas.

Kini tidak hanya efek penggunaan produk skincare yang diperhatikan, komposisi atau bahan yang terkandung dalam skincare pun juga turut diperhatikan.

Di balik manfaat yang diperoleh dari berbagai komposisi suatu skincare tidak lantas membuatnya akan semakin bermanfaat jika dicampurkan.

Dikutip dari brit.co pada Selasa (16/10/2018), berikut adalah komposisi skincare yang tidak boleh dicampurkan:

1. Retinol dan Vitamin C

Retinol dikenal dapat melawan jerawat dan tanda penuaan, sedangkan vitamin C dapat menangkal efek radikal bebas seperti penuaan dan flek hitam.

Meski dengan mencampurkan kedua bahan ini tidak membahayakan bagi kulit wajah, namun akan lebih baik jika tidak dicampur.

Seorang dokter kulit New York, Michelle Henry, menyebut jika vitamin C dapat menjadi tidak aktif dengan campuran larutan pH meski jumlahnya sedikit.

Hal inilah yang terjadi jika Anda mencampurkan retinol bersamaan dengan vitamin C.

• Berencana Liburan? Jangan Lupa Bawa 6 Skincare Ini Agar Kulitmu Tetap Terawat

2. Benzoyl Peroxide (BPO) dan Hydroquinone

BPO berfungsi sebagai anti jerawat, sedangkan hydroquinone dapat mengobati penggelapan kulit.

Ahli bedah kulit di New York, Dendy Engelmen, menyebut jika dua bahan ini tidak bisa bersahabat.

Jika kedua senyawa ini dicampurkan, maka dapat menyebabkan hipopigmentasi, yakni warna kulit terang yang nampak tidak normal.

3. Vitamin C dan Kandungan ber-AHA

Engelmen menjelaskan, saat vitamin C dan kandungan ber-AHA (seperti glikolat, laktat, atau asam malat) dicampur, efek positif yang diinginkan tidak akan didapat dan malah dapat terjadi iritasi.

Hal ini disebabkan karena keduanya merupakan senyawa kimia yang sifatnya mengelupas, jika kedua jenis asam itu digabung maka dapat merusak satu sama lain.

• Punya Kulit Sensitif? 6 Tips Ini Bisa Kamu Lakukan ketika Ingin Beli Produk Kecantikan

4. Retinol dan Obat Jerawat/BPO

Engelmen menyebut jika BPO dan retinoid tidak dapat digunakan bersamaan karena akan saling menonaktifkan satu sama lain.

Hal ini dapat menyebabkan kandungan retinol tidak efektif. (TribunWow.com/Ifa Nabila)