Breaking News:

Lifestyle

Kisah Adik Ipar Happy Salma, Putri Bali yang Rela Lepas Gelar Kerajaan demi Cinta Sejati

Ada cerita unik dari pulau Dewata, yakni kisah adik ipar Happy Salma, Cok Sri Maya Kerthayasa, putri Bali yang rela lepas gelar kerajaan demi cinta.

Editor: Claudia Noventa
Istimewa/instagram@happysalma/capture youtube made wijaya
Happy Salma dan suami (kanan), Tjokorda Sri Maya Kerthyasa bersama mempelai pria. 

TRIBUNWOW.COM - Ada cerita unik dari pulau Dewata, yakni kisah adik ipar Happy Salma, Cok Sri Maya Kerthayasa, putri Bali yang rela lepas gelar kerajaan demi cinta.

Kisah adik ipar Happy Salma, Sri Maya Kerthayasa, putri Bali yang rela lepas gelar kerajaan demi cinta ini tidak begitu terdengar di dalam negeri.

Namun, kisah adik ipar Happy Salma, Sri Maya Kerthayasa, putri Bali yang rela lepas gelar kerajaan demi cinta ini telah diangkat di media asing, The Daily Telegraph.

Mengutip The Daily Telegraph, putri Bali yang memiliki nama lengkap Tjokorda Sri Maya Kerthyasa ini memiliki profesi sebagai penulis majalah.

Kisah cinta Sri Maya Kerthyasa terbilang rumit karena dia adalah keturunan kerajaan Ubud, Bali.

Bapak dan Anak Ditemukan Tewas Berpelukan saat Perahu yang Mereka Tumpangi untuk Memancing Terbalik

Statusnya sebagai putri kerajaan, mengharuskan Sri Maya Kerthyasa untuk menikahi pria yang memiliki kasta kerajaan.

Apabila Sri Maya Kerthyasa tidak menyanggupinya, maka gelar putri kerajaan yang ia sandang akan hilang.

Namun, sang putri Bali sendiri mengatakan bahwa dirinya tidak akan ragu untuk menikahi pria yang ia cintai.

"Ini memang rumit, bagiku, cinta ya cinta. Jika kamu menemukan orang yang kamu cintai, yang asalnya tidak sama atau tidak lebih tinggi dari kastamu, ya tidak apa-apa. Bagiku ini lebih seperti kerugian keluarga," ujar Sri Maya Kerthyasa.

Sri Maya Kerthyasa bersama ayahnya, Tjokorda Raka Kerthyasa pada tahun 1999.
Sri Maya Kerthyasa bersama ayahnya, Tjokorda Raka Kerthyasa pada tahun 1999. (The Daily Telegraph)

Jet Mewah yang Ditumpangi Pangeran Harry-Meghan Markle Tersambar Petir saat akan Pergi ke Amsterdam

Walau ia mengatakan bahwa dirinya tidak apa-apa, namun Sri Maya Kerthyasa merasa emosional saat memikirkan keputusannya akan membuat kecewa banyak orang.

"Aku tidak akan menjadi Tjokorda Sri Maya Kerthyasa lagi. Aku hanya akan menjadi Maya. Itu tidak menggangguku, yang menggangguku adalah ketika aku berpikir, keputusanku akan membuat orang kecewa," ungkap adik ipar artis Happy Salma ini.

Sri Maya mengungkapkan kecintaannya terhadap kota Sydney, Australia, tempatnya ia bekerja sebagai jurnalist kuliner.

"Disini aku bisa menjadi diriku sendiri. Aku bahagia berada disini dan senang karena memiliki kewajiban yang harus kupenuhi disini," ungkap Sri Maya Kerthyasa.

Hal ini berbeda dengan kedua saudaranya, Tjok Gde Kerthyasa dan Tjok Bagus Kerthyasa, yang memilih untuk tinggal di Bali.

Kisah Stenly Tatoy, Pria Minahasa yang Hanyut hingga Mikronesia, Berhalusinasi dan Belum Bisa Pulang

Kota Sydney juga menjadi tempat ia tumbuh besar bersama saudaranya, karena sang ibu, Jance Gillespie atau yang sekarang bernama Jero Asri Kerthyasa, adalah wanita kelahiran Australia yang menikah dengan Tjokorda Raka Kerthyasa.

Kecintaannya Sri Maya Kerthyasa terhadap Australia semakin kuat setelah ia menikah dengan seorang pria asal Australia bernama Marcus Tesoriero pada tahun 2016.

Dokumentasi acara perestuan Sri Maya Kerthyasa dan suaminya tersebut diunggah oleh akun Youtube Made Wijaya pada 31 Januari 2016. 

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Kisah Cinta Putri Ubud Cok Sri Maya Kerthayasa Sampai Disorot Media Asing, Rela Lepas Gelar Demi Ini

Sumber: Tribun Bali
Tags:
Happy SalmaBaliKerajaan BaliKisah CintaLifestyleCok Sri Maya Kerthayasa
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved