Gempa Bumi
Korban Meninggal akibat Gempa dan Tsunami di Palu Bertambah Menjadi 925 Jiwa
Korban gempa bumi dan tsunami di Kabupaten Donggala-Kota Palu, Sulawesi Tengah, yang berhasil dievakuasi terus bertambah hingga mencapai 925 jiwa.
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNWOW.COM - Korban gempa bumi dan tsunami di Kabupaten Donggala-Kota Palu, Sulawesi Tengah, yang berhasil dievakuasi terus bertambah.
Data tebaru yang disampaikan oleh Kapendam XIII Merdeka Kolonel Inf Muhammad Thohir, hingga hari ketiga, korban meninggal yang berhasil dievakuasi sebanyak 925 jiwa.
Sementara untuk jumlah pengunsi sebanyak 59.450 jiwa yang terpapar di 109 titik.
"Sementara luka-luka sebanyak 799 jiwa. Sementara untuk korban yang hilang sebanyak 99 jiwa," kata Kolonel Inf Thohir di posko utama Korem 132.
Untuk korban yang masih tertimbun sebanyak 152 jiwa.
• 4 Fakta Hilangnya Perumahan di Balaroa dan Petobo Palu, Fenomena Likuifaksi hingga Kendala Evakuasi
"Sementara rumah rusak sama dengan kemarin 65.733," tambahnya.
Ada perubahan data yakni soal penguburan massal sebanyak 53 mayat dan besok akan ada lagi dan berdasarkan laporan yang masuk di posko utama sudah siap untuk dikubur sebanyak 140 jiwa.
"Salah satu lokasi paling banyak korban meninggal dievakuasi yakni di Pantai Talise. Malah di Petabo dan Balaroa itu masih banyak belum kita evakuasi dan besok dilanjutkan jam 7," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul: UPDATE Korban Meninggal Gempa Palu yang Terdata Capai 925 Jiwa, Luka-luka 799 Orang, Hilang 99