Breaking News:

Hari Kesaktian Pancasila

Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Dipo Alam: Semoga Pengkhianatan pada Pancasila Tak Terjadi Lagi

Hari Kesaktian Pancasila berkaitan dengan peristiwa G30S yang terjadi pada 30 September 1965.

Penulis: Qurrota Ayun
Editor: Lailatun Niqmah
TribunPekanbaru/Ade Sulaeman
Suasana pada peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 1989. Monumen Pancasila Sakti dibangun di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur 

TRIBUNWOW.COM - Tanggal 1 Oktober diperingati masyarakat Indonesia sebagai Hari Kesaktian Pancasila.

Mantan Sekretaris Kabinet era Susilo Bambang Yudhoyono, Dipo Alam turut memperingati Hari Kesaktian Pancasila.

Hal ini terlihat dari laman Twitter Dipo Alam @dipoalam49, Senin (1/9/2018).

Dipo alam mengunggah ucapan peringatan 1 Oktober 2018 sebagai Hari Kesaktian Pancasila.

Dengan diperingatinya Hari Kesaktian Pancasila, Dipo Alam berharap penghianatan terhadap pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tidak terjadi lagi.

Seminggu Pulang dari Palu, Maia Estianty Beri Ucapan Duka dan Ungkap Seorang Teman Jadi Korban Gempa

"1 Oktober 2018, SELAMAT HARI KESAKTIAN PANCASILA. Semoga pengkhianatan G-30S-PKI, dan semacamnya, terhadap PancasIla dan NKRI tidak terjadi lagi. Aamin," tulis Dipo Alam dalam akun Twitternya.

Unggahan Peringatan Hari Kesaktian Pancasila oleh Dipo Alam
Unggahan Peringatan Hari Kesaktian Pancasila oleh Dipo Alam (Twitter @dipoalam49)

Tragedi Dibalik Hari Kesaktian Pancasila

Hari Kesaktian Pancasila berkaitan dengan peristiwa G 30 S/PKI yang terjadi pada 30 September 1965.

Pada saat itu, terjadi insiden yang disebut dengan Gerakan 30 September (G 30 S), dilansir TribunWow.com dari TribunJogja, Senin (1/10/2018).

Hingga kini, insiden G 30 S masih menjadi perdebatan di lingkungan akademis terkait motif dan penggiat dibaliknya.

Otoritas militer dan kelompok besar saat itu menyebut jika insiden G 30 S merupakan usahan Partai Komunis Indonesia (PKI) untuk mengubah Pancasila menjadi ideologi komunis.

Dipeluk Korban Gempa di Palu Sulawesi Tengah, Jokowi: Dampak Bencana Ini Kita Hadapi Bersama

Pemerintah saat itu menggambarkan oknum-oknum tertentu melakukan upaya kudeta dengan membunuh enam jenderal, satu orang kapten dan beberapa orang lainnya.

Otoritas militer Indonesia akhirnya berhasil meredam gejolak yang timbul dari G 30 S.

Atas insiden yang telah terjadi, pemerintah Orde Baru akhirnya menetapkan tanggal 30 september sebagai Hari Peringatan G 30 S.

Sedangkan tanggal 1 Oktober ditetapkan sebagai Hari Kesaktian Pancasila.

Halaman
12
Tags:
Hari Kesaktian PancasilaDipo AlamTwitterPancasila
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved