Pilpres 2019
Grace Natalie Dikritik usai Bandingkan Data Pembangunan Tol Era Jokowi dengan Presiden Sebelumnya
Gambar perbandingan pembangunan jalan tol yang diunggah Ketum PSI Grace Natalie mendapat sejumlah tanggapan.
Penulis: Vintoko
Editor: Fachri Sakti Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie mengunggah perbandingan jalan tol yang telah dibangun Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan sejumlah presiden sebelumnya.
Dilansir TribunWow.com, hal itu disampaikan Grace Natalie melalui akun Twitter-nya, @grace_nat, Minggu (9/9/2018).
Grace mentautkan gambar yang membandingkan panjang jalan tol yang berhasil dibangun Presiden Jokowi selama 3 tahun menjabat dengan 34 tahun pemerintahan sebelumnya.
• Grace Natalie Bandingkan Prestasi Jokowi dengan Presiden Sebelumnya, Ferdinand: Kasihan Nalar Begini
"Coba bandingkan panjang jalan yang berhasil pak Jokowi bangun selama 3 tahun ia bekerja versus 34 tahun pemerintahan sblmnya digabung sekaligus. pakai data angka nih biar jelas #bukanHoax," tulis Grace Natalie.
• Potret Kemeriahan Ulang Tahun Anak Krisdayanti, Amora Lemos yang Bertemakan Denim
Hingga berita ini ditulis, unggahan Ketum PSI itu telah mendapat 723 komentar dan di-retweet 421 kali.
Atas unggahan itu, seorang aktivis sosial bernama Reiza Patters dengan akun @Reiza_Patters memberikan komentarnya, Senin (10/9/2018).
Reiza Patters mengatakan jika membangun jalan tol dalam 3 tahun hampir tidak mungkin dan prosesnya pasti dimulai sebelum itu.
Lebih lanjut, ia membandingkan dengan pemberitaan terkait pembangunan jalan tol era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Komentar:
1. Bangun jalan tol dlm 3 tahun itu hampir gak mgkn. Pasti prosesnya dimulai sblm itu.
2. Bangun jalan tol kok bangga, itu mah investor berebut.
3. Coba bandingkan dgn berita ini, era SBY bangun jalan 5.190 km, 4.770 km non tol dan 420 km tol," tulis akun Reiza Patters, @Reiza_Patters.

Cuitan Hasreiza (Capture Twitter/@Reiza_Patters)
• Sandi Sebut Tempe Sekarang Setipis ATM, Gerindra: Kita Kritisi Agar Pemerintah Bangun dari Tidurnya
Sebelumnya, politikus Partai Demorkat, Ferdinand Hutahaean mengatakan jika Grace hanya mampu membandingkan angka namun belum mampu membandingkan perbandingan kebutuhan dan skala prioritas.
"Seorang Grace Natalie hanya mampu membandingkan angka2 tp (tak) mampu menalar kebutuhan dan skala prioritas.
Kalau era dulu dibangun Tol, siapa yg pakai? kasihan nalar begini kalau jd pejabat.
Semoga jumlah penduduk skrg yg sdh 263 jt lbh tdk diklaim sbg prestasi berdasar angka," tulis Ferdinand melalui Twitter miliknya, @LawanPolitikJW, Senin (10/9/2018).

Kicauan Ferdinand Hutahaean (Capture Twitter)
Sementara itu dikutip dari Kompas.com, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengklaim pembangunan jalan tol di pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla melebihi era pemerintahan SBY.
Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla baru berjalan selama 3 tahun.
Namun, pembangunan jalan tol selama pemerintahan Jokowi-JK diklaim sudah jauh melebihi pembangunan tol selama 10 tahun pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.
Angka mengenai perbandingan jalan tol di era Jokowi dan SBY yang ditampilkan dalam jumpa pers 3 tahun Jokowi-JK di Kantor Staf Kepresidenan, Jakarta, Rabu 18 September 2017 lalu.
• Erick Thohir Jadi Ketua TKN Jokowi-Maruf, Saham Mahaka Grup Melejit
Dalam presentasi yang ditampilkan, pemerintahan Jokowi-JK diklaim telah membangun 568 kilometer jalan tol selama 3 tahun terakhir.
Sementara, 10 tahun era SBY, hanya 212 kilometer jalan tol yang dibangun.
Luhut memuji Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimulyono atas capaian ini. "Ini Pak Menteri PU-Pera paten, enggak banyak omong tau-tau sudah jadi," ujar Luhut.
Dalam presentasi yang ditampilkan Luhut, ada juga pembangunan jalan tol di era Megawati Soekarnoputri sepanjang 34 kilometer, Abdurrahman Wahid 5,5 kilometer, dan Bacharudin Jusuf Habibie 7,2 kilometer.
Namun, ketiga pemimpin tersebut menjabat tidak genap 5 tahun.
Sementara, pembangunan jalan tol era Soeharto sepanjang 490 kilometer.
Meski menjabat selama 32 tahun, namun panjang jalan tol yang dibangun Soeharto masih kalah dari tol yang telah dibangun Jokowi selama 3 tahun. (TribunWow.com/Rekarinta Vintoko)