Sanggah Misbakhun, Faldo Maldini: Anggota DPR Harusnya Melindungi Rakyat Bukan Memberi Pembenaran
Wasekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Faldo Maldini kembali menyanggah unggahan anggota DPR Fraksi Golkar Mukhamad Misbakhun.
Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Amanat Nasional (PAN), Faldo Maldini, kembali menanggapi kicauan anggota DPR Fraksi Golkar, Mukhamad Misbakhun, setelah sebelumnya sempat saling sindir terkait data pertumbuhan ekonomi negara.
Dilansir TribunWow.com sebelumnya, mereka sempat melakukan diskusi terkait data-data riset, pada Rabu (5/9/2018) yang berujung pada tanggapan Faldo Maldini melalui akun Twitternya, @FaldoMaldini yang diunggah, pada Kamis (6/9/2018) pagi tadi.
Unggahan tersebut pun kembali ditanggapi oleh Misbakhun melalui laman Twitternya, @MMisbakhun, Kamis (6/9/2018) siang.
Misbakhun menanggapi Faldo dengan menyebutkan tugas dan fungsi DPR sudah jelas aturannya.
• Mardani Ali Praktikan Pelukan Jokowi-Prabowo, Ali Ngabalin: Lapor-melapor Segera Dibatalkan
Selain itu, Faldo yang merupakan anggota partai bukan pendukung pemerintah, dipersilakan untuk membuat narasi sendiri yang berkelas untuk ditawarkan di perdebatan politik.
"Tugas dan fungsi anggota DPR sudah ada Undang-Undangnya. Aturan etik nya anggota DPR juga sudah aturan tertulisnya.
Pemerintahan Bapak Presiden @jokkowi juga jelas arah nya di Nawacita.
Nalar pemerintah adalah negara kesejahteraan seperti di UUD 1945. Semua jelas. @FaldoMaldini.
Sbg partai bukan pendukung pemerintah silahkan membangun narasi sendiri.
Tawarkan ide dan gagasan alternative. Hadir sbg oposisi yg punya kelas di ruang perdebatan politik dg gagasan alternative tsb.
Kalau tidak. Maka Anda akan gagal memaknai peran sbg oposisi. @FaldoMaldini," kicau Misbakhun.
• Kesehatan Drop karena Kangen, Billy Syahputra Balikan dengan Hilda Vitria

Tak mau kalah, Faldo pun kembali menyanggah kicauan Misbakhun.
Menurut Faldo, seorang anggota DPR harusnya melindungi rakyat dan bukannya hanya memberikan pembenaran.
Ia bahkan mempertanyakan cara pemerintah mengejar target pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun depan sebesar 8 persen.
• 32 Orang Dilaporkan Hilang dalam Gempa Bumi yang Mengguncang Jepang
"Nawacita itu katalognya pemerintah. Kalau semua yg dijajakan itu ternyata tidak sesuai spek, seorang anggota DPR harusnya melindungi rakyat, bukan malah memberi pembenaran.
2019 target pertumbuhan ekonomi 8% loh, semoga pemerintah mampu capai itu, publik tentu berharap banyak.
Pak Jokowi bukannya ini akunnya Mas? @jokowi
Yang mas mention itu Jokowi @jokkowi, Presiden yang mana?
Santai saja, jangan panik
Gimana caranya mau kasih alternatif kalau yang mainstreamnya belum jelas?
Gimana caranya pemerintah ngejar pertumbuhan ekonomi 7.5% tahun ini dan 8% tahun depan?
Kalau udh bs jelasin itu, baru relevan kita ngomong alternatif. Kang Mas jangan gagal paham apa itu partai penguasa," balas Faldo.

Diberitakan sebelumnya, Faldo Maldini tampak menanggapi data-data riset yang dipaparkan Misbakhun atas diskusi mereka, pada Rabu (5/9/2018).
Melalui akun Twitternya, Faldo memberikan tanggapannya, pada Kamis (6/9/2018) pagi.
Menurut Faldo, Misbakhun abai terhadap nasib buruh tani yang semakin memburuk.
Faldo Maldini mengatakan jika Misbakhun seharusnya menjaga nalar pemerintah untuk membongkar hal yang tersembunyi.
• Terkait Isu Persekusi yang Dialami Neno Warisman, Polri: Kalau Tidak Melakukan Apa-apa, Kami Salah
"Mas @MMisbakhun abai terhadap nasib buruh tani yg makin memburuk. Inget loh Mas, sbg anggota DPR, konstituen jenengan mayoritas petani, anda di Senayan diharapkan jd jubir mereka, bukan kepentingan penguasa," tulis Faldo dalam salah satu kicauannya.
(TribunWow.com/ Ananda Putri Octaviani)