Asian Games 2018
Momen Atlet Soft Tennis Alexander Elbert Menangis hingga Minta Maaf pada Imam Nahrawi
Atlet Soft Tennis Indonesia, Sie Alexander Elbert berhasil meraih perak setelah bertanding di final melawan atlet Korea, Rabu (29/8/2018).
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Claudia Noventa
Ini momen sesaat setelah Alexander Elbert bertanding di final soft tennis, ia berhasil mempersembahkan perak untuk Indonesia," tulis Imam Nahrawi di Twitter.
• Jokowi dan Prabowo Berpelukan, Zulkifli Hasan: Kalau Bisa Rakyatnya juga Saling Menghormati
Sementara itu, diberitakan sebelumnya dari Bolasport.com, Sie Alexander Elbert gagal meraih medali emas soft tennis setelah kalah 2-4 dari wakil Korea Selatan, Kim Jinwong.
Atlet yang akrab disapa Elbert tersebut tak menampik jika faktor stamina menjadi satu penyebab kekalahannya.
"Secara fisik saya mulai terkuras sejak perempat final," ujar Elbert saat ditemui BolaSport.com, Rabu (29/8/2018).
Padahal, menurut Elbert, kesempatan untuk meraih medali emas terbuka cukup lebar di final.
Elbert menjelaskan jika pertandingan melawan So Je-il dari Korea Utara di perempat final menjadi awal terkurasnya stamina.
Selain itu, kram juga sempat menyerang Elbert di gim terakhir partai final hari ini.
"Iya. Kaki saya mulai kram. Sebenarnya pada gim kedua kaki saya mulai kerasa. Makanya fisik sangat berpengaruh. Sejak perempat final saya mulai capek," kata Elbert menjelaskan.
• Peringkat Sementara Negara-negara Asia Tenggara di Ajang Asian Games 2018, Indonesia Ada di Puncak
Walaupun kalah, Alexander Elbert Sie mencoba untuk legawa dan menerima jika permainan lawan memang lebih bagus di final tunggal putra.
"Saya sudah melakukan yang maksimal dan lawan memang bagus. Dia enggak mati-mati (permainan)," kata Elbert.
Elbert sempat mendapat perawatan medis selama 30 menit usai bertanding melawan Kim.
Oleh karena itu prosesi pengalungan medali sempat ditunda beberapa saat hingga Elbert selesai mendapat perawatan.
Ini merupakan medali pertama Elbert di cabor soft tennis karena pada Incheon 2014 dirinya menjadi bagian dari tim tenis lapangan Indonesia.
Setelah Asian Games 2018 konsentrasi tim soft tennis Indonesia akan beralih ke SEA Games 2019 yang berlangsung di Filipina. (TribunWow.com/Tiffany Marantika)