Breaking News:

Pilpres 2019

Sudjiwo Tedjo: Setelah Dwi Fungsi Jurnalis, Kini Masuk Pula Era Dwi Fungsi Guru Besar

Pekerja Seni, Sudjiwo Tedjo memberikan sindiran pada fungsi dari guru besar.

(TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR)
Budayawan Sujiwo Tejo menjadi Keynote Speaker pada Parade Bahasa Nasional 2013 di Kampus Universitas Negeri Makassar. Kamis (10/10/2013). Kegiatan antar Perguruan Tinggi se Indonesia ini, mengambil tema "Perealisasian Hakikat Berbahasa, Sebuah Upaya Menemukan Identitas dan Martabat Bangsa" yang bertujuan untuk mempertahankan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional yang saat ini tatanannya telah banyak berubah akibat sejumlah fenomena sosial. 

TRIBUNWOW.COM - Pekerja Seni, Sudjiwo Tedjo memberikan sindiran pada fungsi dari guru besar.

Hal itu dikatakan Sudjiwo Tedjo melalui Twitter miliknya, @Sudjiwotedjo, Selasa (28/8/2018).

Sudjiwo mengatakan, kemungkinan adanya dwi fungsi guru besar ini berkaitan dengan politik.

"Setelah ada kemungkinan Dwi Fungsi Jurnalis, hari2 ini ada kemungkinan kita masuk pula ke era Dwi Fungsi Guru Besar.

Heuheuheu .. ini bagus. Definisi politik antara lain memanglah “Seni Kemungkinan”.

Yg penting ayok semua kita rukun. Ajakan rukun ini klise. Tp cinta pun klise C*k," tulis Sudjiwo Tedjo.

Indonesia Rawan Terpecah-belah, Gatot Nurmantyo: Peristiwa Syria Itu Bisa Terjadi di Sini

 

Postingan Sudjiwo Tedjo
Postingan Sudjiwo Tedjo (capture/twitter)
Sebelumnya, Sudjiwo Tedjo juga turut berkomentar terkait presenter Najwa Shihab masuk dalam bursa kandidat tim sukses (timses) pasangan petahana Joko Widodo (Jokowi) dan Maruf Amin.

Sudjiwo Tedjo menanyakan jika kabar tersebut benar, maka acara yang dipandu oleh Najwa, yakni Mata Najwa harus tutup hingga Pilpres 2019 mendatang.

@sudjiwotedjo: Dengan segala cinta, dan dengan segala hormat, jika berita ini betul, Mata Najwa harus tutup sampai Pilpres 2019 selesai bila Najwa Shibab jadi timses salah satu capres apalagi ketua timses.

Selain Najwa, seluruh wartawan/wati jg hrs mundur jk jd timses serupa.

Postingan Sudjiwo Tedjo
Postingan Sudjiwo Tedjo (Capture/Twitter)

Dikutip dari MetroTV, selain nama Najwa Shihab, nama Erick Thohir juga muncul sebagai kandidat ketua timses Jokowi.

Hal itu disampaikan oleh Wakil Sekretaris Koalisi Indonesia Kerja (KIK) Ahmad Rofiq, Minggu (26/8/2018) di Kantor DPP Perindo, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat.

Beri Sindiran ke BIN, Andi Arief Unggah Foto Demo Tuntutan Turunkan SBY saat Masih Jadi Presiden

Sementara itu, diberitakan sebelumnya, para Sekretaris Jenderal (Sekjen) partai pengusung pasangan bakal capres dan calon wakil presiden cawapres Jokowi-Ma'ruf Amin telah menyerahkan daftar anggota tim sukses ke Kantor Komisi Pemilihan Umum ( KPU), Menteng, Jakarta Pusat, Senin (20/8/2018).

Mereka menyerahkan nama susunan anggota tim kampanye ke KPU tanpa menyerahkan nama ketua tim kampanye nasional (TKN) Jokowi-Maruf Amin.

Mereka menyerahkan nama susunan anggota tim kampanye ke KPU tanpa menyerahkan nama ketua tim kampanye nasional (TKN) Jokowi-Maruf Amin.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristyanto menyebutkan, pihaknya belum menyerahkan nama ketua TKN karena Jokowi masih sibuk mengemban tugas negara.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Sudjiwo TedjoTwitter
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved