Breaking News:

Romahurmuziy Beri Tanggapan soal Surat Terbuka Warga Muhammadiyah

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Romahurmuziy memberikan klarifikasi terkait surat terbuka warga Muhammadiyah yang ditujukan kepadanya.

Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Wulan Kurnia Putri
KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/3/2018) 

Sementara masuknya Prof Din Syamsuddin yang merupakan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah pernah benar diusulkan saat ia diundang menghadiri Halal bi Halal di Kantor PPP pada 4 Juli 2018.

Berikut ini tweet dari Romy terkait klarifikasinya atas surat dari warga Muhammadiyah yang dikutip TribunWow.com dari Twitter.

"Masuknya nama prof. Din adalah nyata-nyata dibisikkan salah satu pimpinan PP @muhammadiyah saat saya diundang menghadiri Halal bi Halal di kantor PP pada 4 Jul 2018 lalu.

Saya menyadari positioning netral persyarikatan, namun wajar juga jika setiap kelompok memiliki keinginan.

Dalam dunia politik, penyampaian lisan kadang lebih tinggi maknanya ketimbang tulisan. Karenanya saya menganggap, bisikan utk nama Prof. Din disampaikan kepada pak @jokowi adalah amanat.

Kebetulan beberapa hari sesudah itu saya diterima presiden, sehingga kesempatan itu saya sampaikan.

Dalam pembicaraan dengan pak @jokowi di awal Juli itu, kami memang tengah mengerucutkan sejumlah nama kandidat cawapres dari long list mjd shorlist 10 nama.

Ketika nama Prof. Din sy sampaikan, adalah pak @jokowi yg kemudian meminta nama itu dimasukkan ke dalam shorlist

 

Jadi, sama sekali bukan "lucu2-an". Juga bukan sekedar "masa semua cawapres dari NU semua". Prof. Din yg sy kenal adalah ketua wilayah Ikatan Pelajar NU NTB pada masanya.

Beliau adalah warga NU yg kemudian dipercaya mjd Ketum @muhammadiyah. Beliau juga cendekiawan lintas iman

Itu juga yg sy duga melatari mengapa Prof. Din yg dibisikkan kpd saya, di kantor PP @muhammadiyah pula.

Istilah guyon yg sering populer di kalangan aktivis pergerakan Islam adalah "MuhammadiNU", aktivis Muhammadiyah yg 'ubudiyahnya NU atau sebaliknya

@DPP_PPP bukan hanya sekali menominasikan prof. Din sbg cawapres. Jelang Pilpres 2014, keputusan Musyawarah Kerja Nasional PPP Feb 2014 di Bandung, bbrp nama kita putuskan mjd kandidat: @jokowi, @Pak_JK, Din Syamsudin, Hasyim Muzadi, Khofifah, Jimly Assiddiqi, & Isran Noor

 

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
MuhammadiyahRomahurmuziyTribunWow.com
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved