Djoko Santoso Disebut Jadi Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Sandiaga, Hidayat Nur Wahid Beri Tanggapan

TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera ( PKS) Hidayat Nur Wahid buka suara soal anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Djoko Santoso yang disebut akan menjadi ketua tim pemenangan pasangan calon capres-cawapres Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Hidayat mengungkapkan partainya setuju jika Djoko Santoso yang menjadi ketua tim pemenangan Prabowo-Sandi.

Meski belum ada komunikasi secara formal dengan Partai Gerindra dan parpol koalisi lainnya, pimpinan DPP PKS telah membahas rencana tersebut.

• Luhut Binsar Pandjaitan Ungkap Alasan Prabowo Memilih Sandiaga Uno daripada AHY sebagai Cawapresnya

"Informasi ini kan sudah nyebar di mana-mana dan kami bincang-bincang dengan pimpinan PKS dan kami membahas tentang informasi yang berkembang itu. Kalau nanti akan dibahas kami akan setuju," ujar Hidayat saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (15/8/2018), dikutip TribunWow.com dari Kompas.

Hidayat menuturkan, Djoko merupakan sosok yang sangat terukur dan loyal terhadap Prabowo sejak Pilpres 2014.

Djoko juga dinilai sebagai seorang yang rendah hati dan diterima oleh banyak pihak.

Sebagai mantan Panglima TNI, Djoko juga memiliki pengalaman dalam menata organisasi untuk memenangkan Pilpres 2019.

"Beliau juga memahami masalah dan sekaligus mendudukan agar pilpres kita betul betul dalam rangka untuk Indonesia yang lebih baik," kata Hidayat.

• Dewan Pakar PKPI Teddy Gusnaidi Berharap Mahfud MD Ikuti Jejak Asman Abnur

Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua DPP Partai Gerindra Edhy Prabowo mengungkapkan bahwa Prabowo menunjuk Djoko Santoso sebagai ketua tim pemenangannya di Pilpres 2019.

Menurut Edhy, Djoko juga sudah menyatakan kesediaannya.

"Jadi Pak Prabowo memunjuk Pak Djoko, menanyakan ke Pak Djoko apakah beliau bersedia dan pak Djoko bersedia," ucap Edhy saat ditemui di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (14/8/2018) malam.

Edhy mengatakan, Prabowo telah mempertimbangkan sejumlah kriteria terkait penunjukkan tersebut.

Djoko disebut sebagai tokoh nasional yang berdedikasi, memiliki kemampuan melobi, dekat dengan semua kelompok dan diterima oleh semua kalangan.

"Pertimbangannya beliau adalah tokoh nasional, jenderal yang sangat berdedikasi punya kemampuan melobi, dekat dengan semua kelompok dan menurut kami ya itu bisa diterima oleh semua kalangan," ujar Edhy.

• Tinjau Korban Gempa di Lombok, Sandiaga Uno Ditemani Korlap Pusat Khidmat PKS untuk Bencana Lombok

Kendati demikian, Edhy menjelaskan, penunjukkan tersebut masih harus dikomunikasikan dengan seluruh partai koalisi, yakni PKS, PAN dan Demokrat.