Akan Tanding di Asian Games, Atlet Paralayang Rika Wijayanti Awalnya hanya Tukang Lipat Parasut

TRIBUNWOW.COM - Indonesia berkesempatan menggelar cabang olahraga (cabor) paralayang yang pertama kali di adakan dalam ajang Asian Games 2018.

Dari cabor paralayang, Indonesia memiliki atlit paralayang profesional bernama Rika Wijayanti.

Beberapa kali berhasil menjuarai turnamen di kancah Internasional, Rika diharapkan bisa menyumbangkan medali emas di Asian Games nanti.

Namun siapa sangka perempuan 23 tahun ini mengawali karirnya hanya sebagai tukang lipat parasut di sekitar tempat tinggalanya di Batu, Malang, Jawa Timur.

• Tanggapi Pernyataan Mahfud MD di ILC, Andi Arief: Murni Pertarungan Kegagalannya

TribunWow melansir dari Laman Nawalaksp.id, ketertarikan Rika dengan dunia paralayang tidak lepas dari tempat tinggalnya di Songgokerto, Batu.

Di dekat rumah Rika, ada lapangan yang digunakan sebagai area mendarat (landing) bagi para penggemar olahraga paralayang.

Mulanya Rika hanya membantu melipat parasut saat ada penggemar paralayang yang mendarat.

Perempuan kelahiran 8 September 1994 itu pun mendapatkan bayaran dari aktivitasnya itu.

• Ketua DPP Demokrat Jansen Sitindaon: Sejak Lama Andi Arief adalah Pembela Prabowo Paling Kuat

Dari kegiatan melipat parasut, Rika mendapat kesempatan ground handling (mengatur parasut selama di darat).

Rika mulai terjun ke dunia paralayang di usia 16 tahun karena ajakan kakaknya, Joni Effendi yang telah lebih dulu menjadi atlet.

Sama seperti Rika, karir Joni sebagai atlet paralayang juga berawal dari menjadi caddy parasut di Songgokerto.

Kejuaraan paralayang di Danau Toba, Sumatera Utara pada tahun 2013 menjadi kejuaraan profesional pertama yang diikuti Rika.

Setelahnya, Rika terus menambah jam terbang dengan mengikuti kejuaraan, baik tingkat nasional maupun internasional.

 Seiring dengan bertambahnya jam terbang, Rika berkembang menjadi salah satu atlet wanita terbaik di dunia paralayang.

• Resmi Gantikan Asman Abnur, Syafruddin Mengaku Tak Diberitahu Alasan Dirinya Dipilih oleh Jokowi

Sejumlah prestasi gemilang di kancah internasional telah ditorehkan Rika.

Pada tahun 2017, Rika menjadi juara Paragliding Accuracy World Cup 2017.

Dari empat seri turnamen, dia menjuarai seri di Serbia, Kanada (runner-up), Slovenia (peringkat 4) dan Indonesia (peringkat 7).

Prestasi gemilang lainnya ditunjukkan Rika pada tahun 2018.

Dia memulai seri Paragliding Accuracy World Cup 2018 dengan menjuarai seri pertama di North Cyprus, Turki. 

Pada event yang berlangsung dari tanggal 15-18 Februari 2018 itu, Rika berhasil juara satu dan menyisikan 11 negara lainnya pada seri pertama.

Rika berhasil menyingkirkan pesaing-pesaingya dari Negara Republik Ceko, Turki, Rumania, dan Singapura.

Meski telah menjuarai event internasional itu, Rika Wijayanti pernah merasa minder saat tampil di Cyprus.

"Agak sedikit minder soalnya yang datang atlet top semua. Sebetulnya yang susah itu lawan diri sendiri. Alhamdulilah saya bisa mengendalikan itu," ujar Rika seperti dikutip TribunWow.com dari Surya dalam wawancara Februari lalu.

"Semaksimal mungkin, saya selalu berpikir setiap ronde adalah ronde terakhir jadi saya berpenampilan yang baik," imbuhnya.

• Ganti Pilihan di saat-saat Terakhir, Rocky Gerung Sebut Jokowi Tak Bisa Pertahankan Integritasnya

Di Asian Games 2018, Rika mematok target meraih medali emas nomor ketepatan mendarat perorangan.

Target itu tidak terlalu berlebihan karena Rika merupakan atlet paralayang peringkat ketiga dunia di belakang Marketa Tomaskova (Republik Ceko) dan Nunnaphat Puchong (Thailand).

(TribunWow.com/Ekarista R.P)