BNPB Tegaskan Kabar tentang Prediksi Gempa Besar di Jawa yang Beredar di Media Sosial adalah Hoaks!
Masyarakat resah karena beredarnya beberapa informasi hoaks tentang gempa besar di Jawa, yang beredar luas di media sosial
Penulis: Ekarista Rahmawati P
Editor: Claudia Noventa
"Setiap terjadi bencana cukup besar di Indonesia selalu disusul HOAX di sosial media. Setelah ada gunung meletus, gempa, banjir, cuaca ekstrem, gerhana bulan/matahari dll selalu saja bertebaran Hoax akan ada bencana besar susulan. Masyarakat resah. Mari kita lawan Hoax," lanjutnya.
Sutopo juga menyinggung tentang kabar tentang gempa besar yang akan terjadi menurut prediksi orang Belanda merupakan hoaks.
"Hoax prediksi orang Belanda yg berisi akan ada gempa besar susulan selalu beredar luas di sosmed pascagempa besar di Indonesia. Tanggal dalam prediksi tsb dimundurkan 1 minggu oleh oknum penyebar hoax. Ini terjadi sejak gempa Pidie Jaya (2016), Lembata (2017), Lombok (2018) dll," tulisnya.
Dalam cuitan selanjutnya, bahkan Sutopo memperlihatkan screenshot pesan dengan ibunya yang berada di wilayah tersebut.
Sutopo mengatakan ibunya pun menjadi khawatir setelah mendapat kabar hoaks dari media sosial.
Ia menegaskan bahwa potensi gempa tak bisa diprediksi.
• Anaknya Terkunci di Mobil, Orangtua Ini Kekeh Tak Ingin Pecahkan Kaca hingga Warga Bantu Semprot Air
"Ibu saya di kampung Boyolali pun ikut khawatir dan resah akan adanya gempa besar di selatan Jawa dalam beberapa waktu ke depan. Ini hoax. Potensi gempa memang ada. Tapi tidak bisa diprediksi pasti kapan terjadi. Bisa terjadi dalam 1 tahun, 10 tahun, atau ratusan tahun," ungkap Sutopo.
(TribunWow.com/Ekarista R.P)