Tanggapi Tudingan soal Mahar Politik, Tifatul Sembiring: Nggak Ada Fakta Berarti Bohong
Anggota Majelis Syuro PKS, Tifatul Sembiring memberikan tanggapan soal tudingan Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief soal mahar politik.
Penulis: Vintoko
Editor: Wulan Kurnia Putri
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tifatul Sembiring memberikan tanggapan soal tudingan Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief soal mahar politik.
Dilansir TribunWow.com, hal itu dikatakan Tifatul Sembiring melalui akun Twitternya, @tifsembiring yang diunggah pada Kamis (9/8/2018).
Awalnya, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid mentautkan berita terkait PKS dalam menyikapi tudingan mahar politik itu.
• Soal Tudingan Mahar Cawapres Rp 500 Miliar, Tsamara Amany: Semoga Tak Benar
PKS menyatakan akan membawa tudingan Andi Arief itu ke ranah hukum.
Ketua DPP PKS Ledia Hanifa menyatakan partainya siap membawa tudingan Wakil Sekjen Partai Demokrat Andi Arief soal mahar politik ke ranah hukum.
"Pernyataan Andi Arief jelas fitnah keji. Ini tudingan tidak main-main yang memiliki konsekuensi hukum terhadap yang bersangkutan," ujar Ledia melalui keterangan tertulis, Kamis (9/8/2018) seperti dikutip Kompas.com.
Terkait hal itu, Tifatul Sembiring mengatakan jika pernyataan Andi Arief tidak berdasar fakta.
Tifatul mengingatkan Andi Arief untuk hati-hati dalam membuat pernyataan.
@tifsembiring: Hati2 kalau ngomong, nggak ada fakta berarti bohong...
Diberitakan sebelumnya, Andi Arief menuding bahwa masuknya Sandiaga Uno sebagai pertimbangan calon wakil presiden dikarenakan Sandi membayar senilai Rp 500 miliar kepada PAN dan PKS.
Andi Arief juga mengungkapkan koalisi yang dibangun partainya bersama Partai Gerindra terancam batal.
Menurut dia, ada perubahan sikap dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, yang menyebabkan rencana koalisi terancam batal.
"Di luar dugaan kami, ternyata Prabowo mementingkan uang ketimbang jalan perjuangan yang benar," kata Andi Arief saat dihubungi Kompas.com melalui pesan singkat, Rabu (8/8/2018) malam.
• Politisi PSI Minta Bawaslu Usut Tudingan Andi Arief terkait Mahar Rp 500 Miliar
Adapun persoalan materi yang disebut Andi Arief adalah terkait pemilihan cawapres Prabowo yang ditentukan berdasarkan pertimbangan materi.
Andi Arief menyayangkan sikap Prabowo itu.
