Bukit Gili Lawa Kebakaran, Menteri LHK Siti Nurbaya: Usut Tuntas agar Tak Lagi Terulang
Gili Lawa yang berada dalam Taman Nasional Pulau Komodo, NTT tampak menghitam usai dilalap si jago merah pada Kamis (2/8/2018).
Penulis: Hestin Nurindah
Editor: Fachri Sakti Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya Bakar angkat bicara soal kebakaran yang melanda Gili Lawa yang berada dalam Taman Nasional Pulau Komodo, NTT.
Tanggapan itu disampaikan Siti Nurbaya dalam postingan akun Instagram pribadinya @siti.nurbayabakar, Jumat (3/8/2018).
Menteri LKH itu mengunggah postingan yang berisi foto keindahan Gili Lawa sebelum kebakaran terjadi.
• Pertanyakan Angka Kemiskinan, Andi Arief Bandingkan dengan Era Gus Dur hingga SBY
Siti Nurbaya Bakar juga mengunggah foto seorang laki-laki yang berusaha memadamkan api yang menjalar di bukit Gili Lawa.
Perempuan yang pernah menjabat sebagai ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem ini telah mengutus Dirjen Konservasi Sumber Daya Alam Ekosistem (KSDAE) untuk mengutus kejadian tersebut secepatnya.
Siti Nurbaya Bakar meminta agar ada langkah jelas mengungkap kebenarannya.
• Dampak Kebakaran 10 Hektar yang Terjadi di Taman Nasional Komodo
"Terkait kebakaran di Gili Lawa Darat yang merupakan bagian dari, Taman Nasional Komodo, saya sudah minta Dirjen KSDAE tangani kejadian ini secepatnya walaupun kebakarannya sudah padam.
Saya perintahkan ada langkah yang jelas mengungkap penyebabnya, serta nanti upaya suksesi alam agar kawasan tersebut bisa hijau kembali.
Pihak Balai Taman Nasional Komodo bersama Polres Manggarai Barat telah melakukan penyelidikan mengenai penyebab kebakaran. Beberapa saksi mata juga telah dimintai keterangan.
Jika memang ada faktor kesengajaan, tentu ada proses hukumnya. Kami usut tuntas, agar kejadian serupa tak lagi terulang.
Gili Lawa salah satu pulau tak berpenghuni yang berada di dalam kawasan Taman Nasional Pulau Komodo.
Kawasan ini menjadi favorit para wisatawan, baik dalam maupun luar negeri.
Biasanya para wisatawan hanya dibenarkan untuk singgah menikmati pantai dan keindahan padang Savana Gili Lawa setelah menyelam.
Karena berada dalam kawasan Taman Nasional, aktivitas kegiatan manusia di lokasi tersebut memang dibatasi untuk menjaga kelestariannya.
Karena itu kami mengimbau para wisatawan, serta masyarakat untuk peduli dan ikut aktif terlibat menjaga kelestarian Taman Nasional.
Saya mengajak semua pihak menghindari tindakan-tindakan yang mengganggu atau bahkan merusak kekayaan alam Indonesia.
Hindari tindakan-tindakan konyol yang merusak alam. Misalnya membuang puntung rokok atau meninggalkan sisa api unggun. Nikmatilah keindahan alam tanpa merusaknya," tulis Siti Nurbaya Bakar dalam caption.
• Ketegaran Denada Melihat Perjuangan Anak Melawan Leukimia: Pernah Satu Kali Kecolongan Nangis
Selain itu, akun Instagram Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan @kementerianlhk mengunggah beberapa potret Gili Lawa pasca kebakaran terjadi.
Hampir seluruh permukaan bukit di Gili Lawa berwarna hitam dan terlihat seperti hangus.
Hingga berita ini ditayangkan, pihak yang berwajib masih melakukan penyelidikan tentang kasus tersebut.
Kasus kebakaran Gili Lawa mengundang perhatian dan keprihatinan warganet.
Bahkan Gili Lawa sempat menjadi trending topic di media sosial. (*)