Breaking News:

Ucapkan Selamat untuk Koalisi Demokrat-Gerindra, Ali Ngabalin Ungkap Kesulitan ketika Bersama KMP

Ali Mochtar Ngabalin turut mengapresiasi demokrasi yang dilakukan oleh Partai Demokrat sehingga mewujudkan kerjasama dengan Partai Gerindra.

Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Claudia Noventa
Kolase Kompas.com
Ngabalin, SBY, dan Prabowo 

TRIBUNWOW.COM - Ali Mochtar Ngabalin turut mengapresiasi demokrasi yang dilakukan oleh Partai Demokrat sehingga mewujudkan kerjasama dengan Partai Gerindra.

Hal ini disampaikan Ngabalin setelah pertemuan yang dilakukan Gerindra dengan Demokrat, Senin (30/7/2018).

"Terus terang saya ucapkan selamat. Ini proses demokrasi yang luar biasa apresiasi dan terimakasih karena memberikan pembelajaran yang bagus pada generasi yang akan datang." Ujar Ngabaril yang dikutip TribunWow.com dari tayangan YouTube Inews.

Ngabalin yang dulu menjabat sebagai direktur politik Koalisi Merah Putih (KMP) untuk pemenangan Prabowo dan Hatta Rajasa pun juga mengatakan pihaknya dulu kesulitan bekerjasama dengan Demokrat.

"Waktu di KMP kemaren kami memang kesulitan untuk mengambil suara Demokrat dan membangun komunikasi dengan Demokrat dan Pak SBY itu sulit," kata Ngabalin yang kini menjabat sebagai tenaga ahli utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP).

Tanggapi Koalisi Gerindra-Demokrat, Peneliti SMRC Sebut SBY Punya Inisiatif Lebih

Ngabalin menyebutkan, kesulitan itu dikarenakan posisi Demokrat yang bisa memberikan penyeimbang suara antara kubu Prabowo dan Jokowi.

Sehingga, suara dari Demokrat sulit untuk didapatkan.

"Sesungguhnya waktu itu demokrat adalah partai yang memberikan kontribusi yang menjadi penyeimbang antara KMP dan koalisi Jokowi-hatta," tambah Ngabalin.

Ia pun juga menambahkan harapannya pada koalisi dari Gerindra dan Demokrat ini.

Ngabalin pun berharap partai Demokrat dan PKS harus bisa legowo jika cawapres yang dipilih Prabowo bukan berasal dari masing-masing partai.

"Mudah-mudahan PKS bisa legowo jika AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) yang jadi cawapres (calon wakil presiden). Begitu juga jika Demokrat kalau Habib Salim yang jadi cawapres," tambah Ngabalin.

Andi Arief: PDIP Gagal Lakukan Regenerasi sehingga Memilih Jokowi

Sementara itu, koalisi Demokrat yang telah terjalin dengan Gerindra pun disambut baik oleh PKS.

Dikutip dari Tribunnews, Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri menyatakan diri untuk sepakat menerima Partai Demokrat ke dalam koalisi oposisi bersama Gerindra dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Hal itu disampaikannya usai pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Hotel Gran Melia, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (30/7/2018) malam.

Salim Segaf Al Jufri mengatakan kehadiran Demokrat akan semakin memperkuat koalisi.

Halaman
12
Tags:
Ali Mochtar NgabalinPartai DemokratPartai GerindraKoalisi Merah PutihSusilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved