Guntur Romli Tanggapi Pertemuan SBY dengan Sejumlah Elite Parpol: Yang Diomongin Tetap Jokowi
Politisi PSI Mohammad Guntur Romli menanggapi soal keraguan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Penulis: Vintoko
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNWOW.COM - Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Mohammad Guntur Romli menanggapi soal keraguan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Hal itu disampaikan Guntur Romli melalui akun Twitter miliknya, @GunRomli, Kamis (26/7/2018).
Dalam cuitannya, Guntur Romli mentautkan sebuah berita soal keraguan SBY terhadap koalisi pendukung Jokowi yang mau menerima Demokrat bergabung.
• Gatot Nurmantyo Ungkap soal PT 20 Persen, Tidak Ada Pemberitahuan KPU hingga Pemenang Pileg 2014
Lantas, Guntur Romli mengatakan jika SBY selalu menceritakan tentang Jokowi meski telah melakukan pertemuan dengan Prabowo Subianto dan Zulkifli Hasan dalam beberapa waktu dekat ini.
Menurutnya, SBY terlihat telah gagal ditolak lalu mencari pelarian kemana-mana.
@GunRomli: "SBY Punya Keraguan Koalisi Pendukung Jokowi Mau Menerimanya Bergabung //kom.ps/AFy8Fx meskipun yg ditemui SBY itu Prabowo, terus Zulkilfi, yg diomongin tetap Jokowi, terlihat banget kalau gagal ditolak trus cari pelarian kemana2"
Seperti diberitakan Kompas.com, SBY menceritakan perjalanan panjang partainya untuk memutuskan dalam koalisi petahana, Jokowi, atau non-petahana.
Dia menceritakan, dirinya mulai intensif bertemu Jokowi setelah aksi-aksi damai seperti Aksi 212 dan Aksi 411.
Dia merasa menerima banyak fitnah hingga akhirnya memutuskan datang ke Istana Presiden untuk mengklarifikasi sejumlah hal.
• Fahri Hamzah Sebut Jokowi Tak akan Menang di Pilpres 2019 jika Demokrat-Gerindra Berkoalisi
Sejak itulah, SBY melihat ada peluang untuk mendukung Jokowi terpilih kembali menjadi Presiden RI.
Dia menyebutkan, pertemuan pasca peristiwa aksi-aksi tersebut, ada 5 kali pertemuan dengan Jokowi.
"Kalau memang cocok, Demokrat bisa mengusung beliau dengan harapan beliau terpilih kembali dan Demokrat ada dalam pemerintahan, semangatnya ada di situ," tuturnya usai pertemuan dengan Zulkifli Hasan, Rabu (25/7/2018).
Ia meyakini bahwa Jokowi sungguh-sungguh mengajak Demokrat ada dalam koalisi dan pemerintahan.
• Bertemu Zulkifli Hasan, SBY Rumuskan Visi Misi Pasangan Capres dan Cawapres yang Mereka Usung
Namun, selalu terbesit pertanyaan dalam dirinya setiap bertemu Jokowi.
"Saya selalu bertanya, apakah kalau Demokrat ada dalam koalisi, partai-partai koalisi itu bisa terima kami? Ya bisa, karena presidennya saya," ucap SBY menirukan percakapannya dengan Jokowi.
Namun, seperti diketahui, Demokrat akhirnya memilih untuk bergabung dalam koalisi pesaing Jokowi. (TribunWow.com/Rekarinta Vintoko)