Hasil Survei LIPI terhadap Kinerja Pemerintah di Bidang Hukum, Keamanan, dan Ekonomi

TRIBUNWOW.COM - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) merilis hasil survei tehadap kinerja pemerintahan di tiga bidang, Makassar, Selasa (24/7/2018).

Rilis tersebut disampaikan analis politik dari LIPI, Syamsuddin Haris melalui akun Twitter-nya, @sy_haris.

Syamsuddin pun mentautkan gambar terkait hasil survei.

Tampak masyarakat menilai kinerja pemerintahan di bidang hukum dan keamanan mendapatkan presentase paling tinggi dengan 10,6 persen.

Sedangkan bidang sosial pemerintah mendapatkan respon baik atau sangat baik sebanyak 63 persen.

Bidang ekonomi masih memiliki presentasi terendah dibanding dua bidang tersebut dengan mendapatkan respon buruk atau sangat buruk sebesar 40.4 persen.

"Survei LIPI yg dirilis hari ini di Kota Makassar (1): Mayoritas responden menilai baik dan sangat baik kinerja pemerintah di bidang hukum dan keamanan (70,6 persen), bidang sosial (63,0 persen), dan bidang ekonomi (55,7 persen)," tulis Syamsuddin.

• Anies Baswedan Sebut Ada 270 Ribu Rumah di Jakarta Berubah Zona dari Residensial Menjadi Komersial

LIPI pun juga menemukan respon 62 persen responden menilai positif kinerja pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) dengan menggunakan beberapa indikator.

Sementara 69 persen responden mengaku sangat puas dengan kinerja pemerintahan Jokowi-JK.

Namun, di bidang ekonomi, penilaian terhadap kinerja pemerintah dalam menyediaka lapangan kerja dan menjada harga kebutuhan pokok cukup rendah.

Hampir setengah responden menganggap kinerja Jokowi-JK buruk dalam hal tersebut.

"Survei LIPI yg dirilis hari ini di Kota Makassar (3): Tingkat kepuasan publik thdp kinerja pemerintah, mayoritas responden (69 persen) mengaku puas dan sangat puas thdp kinerja pemerintah Jokowi-JK," tambah Syamsuddin.

Diberitakan sebelumnya dari Kompas.com berdasarkan survei Litbang Kompas menunjukkan kepuasan publik terhadap pemerintahan Jokowi meningkat.

Survei ini dilakukan pada 21 Maret-1 April 2018, bertepatan dengan 3,5 tahun pemerintahan berjalan.

Sebanyak 72,2 persen responden menyatakan puas terhadap kinerja pemerintahan di empat bidang pemerintahan, yakni politik dan keamanan (polkam), hukum, ekonomi, serta kesejahteraan sosial.

Dibandingkan dengan setahun lalu, peningkatan kepuasan publik mencapai 9,1 persen.

"Di balik sejumlah catatan kritis di bidang polkam dan ekonomi, kepuasan terhadap pemerintah meningkat karena indikator-indikator di bidang hukum dan kesejahteraan menuai apresiasi," kata peneliti Litbang Kompas, Bambang Setiawan.

• Indra J Piliang Sebutkan Titik Lemah AHY di Kalangan Elit Parpol

Indikator bidang polkam yang mendapat catatan kritis terutama terkait ancaman konflik dan kebebasan berpendapat.

Sementara indikator ekonomi yang sedikit mengalami pelemahan terkait masalah swasembada pangan, lapangan kerja, harga barang, dan nilai tukar rupiah.

"Namun, terjadi peningkatan apresiasi dalam pembangunan pasar tradisional dan pemerataan pembangunan," urai Bambang.

Sementara itu, kepuasan yang meningkat di bidang hukum terjadi karena meningkatnya apresiasi terhadap pemberantasan korupsi, penuntasan kasus hukum, dan aparat yang dinilai semakin adil.

Indikator yang meningkat di bidang kesejahteraan sosial adalah kepuasan terhadap kinerja pemerintah dalam menangani persoalan pendidikan dasar dan kesehatan masyarakat. (TribunWow.com/Tiffany Marantika)