Angka Kemiskinan Menurun, Jubir PSI Dedek Prayudi: Jangan Cepat Puas!
Juru Bicara bidang Kepemudaan PSI, Dedek Prayudi angkat bicara soal keberhasilan Indonesia dalam menekan tingkat kemiskinan.
Penulis: Vintoko
Editor: Fachri Sakti Nugroho
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Juru Bicara Bidang Kepemudaan, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Dedek Prayudi angkat bicara soal keberhasilan Indonesia dalam menekan tingkat kemiskinan.
Seperti diberitakan Kompas.com, Badan Pusat Statistik ( BPS) mencatat Indonesia mengalami titik terendah dalam hal persentase kemiskinan sejak tahun 1999, yakni sebesar 9,82 persen pada Maret 2018.
Dengan persentase kemiskinan 9,82 persen, jumlah penduduk miskin atau yang pengeluaran per kapita tiap bulan di bawah garis kemiskinan mencapai 25,95 juta orang.
• Sejumlah Parpol Usung Artis, Analis Politik LIPI: Kader-kader Parpol Acapkali Tersisih
"Maret 2018 untuk pertama kalinya persentase penduduk miskin berada di dalam 1 digit. Kalau dilihat sebelumnya, biasanya 2 digit, jadi ini memang pertama kali dan terendah," kata Kepala BPS Suhariyanto saat menggelar konferensi pers di kantornya, Senin (16/7/2018).
Jika dibandingkan dengan periode sebelumnya, yaitu September 2017, persentase kemiskinan tercatat sebesar 10,12 persen atau setara dengan 26,58 juta orang penduduk miskin di Indonesia.
"Tetapi, menurut saya, kita masih punya banyak PR, bagaimana supaya kebijakan-kebijakannya lebih tepat sasaran sehingga penurunan kemiskinannya menjadi lebih tepat," ujar Suhariyanto.
• Jose Mourinho Lirik Dua Pemain Kroasia untuk Diboyong ke Manchester United
Terkait hal itu, Dedek Prayudi memberikan apresiasi melalui akun Twitternya, @Uki23, yang diunggah pada Senin (16/7/2018).
Politisi PSI itu memberikan apresiasi kepada komitmen Presiden Joko Widodo yang berupaya untuk terus menekan tingkat kemiskinan di Indonesia.
Kendati demikian, dirinya mengatakan agar bangsa Indonesia tidak cepat puas dengan pencapaian ini.
"Selamat bangsa Indonesia yang berhasil menekan tingkat kemiskinan, apresiasi kepada komitmen Presiden. Tetapi, ini masih menyisakan tantangan. Mayoritas penduduk miskin ialah perempuan, pengangguran, tidak memiliki KTP/akte kelahiran. Jangan cepat puas!" tulis Dedek Prayudi.
Cuitan Dedek Prayudi (Twitter)
• Harga Tiket Opening & Closing Ceremony Asian Games 2018 Capai Rp 5 Juta, Begini Cara Beli Tiketnya
Lebih lanjut dirinya juga memberikan sejumlah kriteria orang miskin menurut BPS.
Berikut cuitan lengkap Dedek Prayudi soal kriteria orang miskin menurut BPS:
"Banyak yang bertanya ke saya, apa sih kriteria orang miskin menurut BPS?
1. Luas lantai bangunan tempat tinggal kurang dari 8m2 per orang.
2. Jenis lantai tempat tinggal terbuat dari tanah/bambu/kayu murahan.
