Breaking News:

Fahri Hamzah: Hampir Semua Parpol Merasa Berutang Budi pada Presiden, DPR Mandul

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fahri Hamzah memberikan penjelasan mengenai peran oposisi.

Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Astini Mega Sari
Instagram
Fahri Hamzah 

Sehingga presiden selalu merasa tidak independent dari parpol.

Dahnil Anzar Sebut Pilkada Menggembirakan Bila Syarat Capres 0 Persen, Sudjiwo Tedjo: Makin Terkikis

Sedangkan dalam sistem ini, presiden telah di disain untuk tidak mudah jatuh oleh parpol. #PeranOposisi

Akibatnya presiden mengajak sebanyak mungkin parpol dalam kabinet.

Jadilah seperti sekarang ini hampir semua parpol merasa berhutang budi pada presiden.

Akibat lanjutannya adalah mandulnya DPR.

Setiap mau kritik pemerintah ditegur.

Apalagi menyentuh presiden"

Tanggapi Reaksi Guntur Romli terhadap Pidato Prabowo, Fahri Minta Gerindra Seriusi Permintaan Audit

Itulah yang menjelaskan kenapa hak2 DPR jarang diapakai, apalagi hak penyelidikan seperti hak angket.

Semuanya karena parpol selalu melarang anggotanya kritis kepada presiden akibat jatah menteri yang didapat.

Sekarang kembali kita bertanya, “apakah pemerintah mau melembagakan #PeranOposisi yang kebih efektif?

Apakah presiden mau mengembalikan DPR sebagai kamar independent pengawas pemerintah? #PeranOposisi

Sindir Ketua DPP PSI, Ferdinand Hutahaean: Dek Tsamara Amany Ini Ngomong Menjungkirbalikkan Logika

Dari awal pemerintah ini ingin sekali agar semua partai mendekat.

Bahkan beberapa partai mengalami kemelut internal yang tidak selesai bahkan sampai sekarang, semua gara2 keterlibatan pemerintah dalam mencari pendukung.

Sekarang, setelah semua parpol akhirnya menjadi pendukung pemerintah, parpol akhirnya dianggap oleh publik sebagai kakitangan yang loyal sehingga kritik masyarakat tidak tersalurkan.

Publik akhirnya mencari cara sendiri. #PeranOposisi

Ramainya “oposisi liar” kepada pemerintah berkuasa adalah akibat kegagalan melakukan “pelembagaan oposisi” karena sejak awal pemerintah sinis dengan #PeranOposisi lalu mematikannya dengan cara yang salah: stick and carrot," tulis Fahri Hamzah.

(TribunWow.com/Lailatun Niqmah)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Fahri HamzahTwitter
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved