Pimpinan Cradle Fund Malaysia Tewas di Kamarnya, Diduga Terkena Ponsel yang Meledak saat Dicharger

TRIBUNWOW.COM - Sebuah telepon genggam yang diletakkan di atas tempat tidur sambil dicharger meledak dan menewaskan pemiliknya di Malaysia, Jumat (14/6/2018) malam.

Korban bernama Nazrin Hassan tewas karena ledakan itu menimbulkan kebakaran di kamarnya.

Pria ini diketahui seorang eksekutif, pimpinan perusahaan Cradle Fund Sdn Bhd di Kuala Lumpur, menurut Kantor Berita Malaysia Bernama.

Menurut keluarga korban yang diunggah di media sosial, telepon itu diduga terlalu panas sehingga meledak.

Ledakan ini menghantam bahagian belakang kepala korban dan menimbulkan api di kamar tersebut.

Tempat tidur kemudian disambar api, namun belum diketahui, apakah ledakan yang membuat pria ini tewas atau karena kebakaran.

Menurut kepolisian setempat, penyelidikan masih dilakukan. 

Cradle Fund adalah perusahaan di bawah Kementerian Keuangan Malaysia yang berperanan membangun perusahaan baru di bidang teknologi dan lingkungan.

Perusahaan ini salah satunya sukses memberikan pembiayaan awal kepada sejumlah perusahaan sukses seperti Grab dan fintech iMoney. 

Jabatan Bomba dan Penyelamat Malaysia (JBPM) Selangor masih mengenal pasti punca kebakaran yang meragut nyawa Ketua Pegawai Eksekutif Cradle Fund Sdn Bhd, Nazrin Hassan, semalam.

Kepala Petugas Kebakaran Selangor Hafisham Mohd Noor mengatakan, pihak forensik sudah mengambil telepon genggam yang ditemukan di lokasi kejadian untuk diselidiki.

"Unit anjing pelacak (K9) juga dikerahkan ke lokasi semalam, untuk menyelidiki kemungkinan ada unsur lain dalam kebakaran itu," katanya seperti dilansir Berita Harian.

Nazrin diduga tewas akibat sesak nafas menghirup asap setelah terperangkap di kamar lantai 2 rumahnya di Mutiara Damansara.