Breaking News:

Gatot Cium Tangan SBY, Pakar Komunikasi Politik Sebut Ada Makna Politis

Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) TNI Gatot Nurmantyo yang tengah mencium tangan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ternyata memiliki makna politik.

kompas.com
SBY dan Gatot 

TRIBUNWOW.COM - Foto mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) TNI Gatot Nurmantyo yang tengah mencium tangan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi pemicaraan hangat.

Namun masih banyak yang bertanya-tanya apakah makna dari cium tangan itu.

Dilansir TribunWow dari saluran YouTube Kompas TV, yang diunggah pada Senin (4/6/2018). 

Pakar Komunikasi Politik, Lely Arrianie mengatakan cium tangan yang dilakukan Gatot Nurmantyo memiliki makna tersirat. 

Jika sebelumnya, Gatot mengatakan cium tangan yang dilakukannya adalah bentuk penghormatan kepada SBY. 

Nenek Korban Penjambretan Justru Melarang Warga untuk Memukuli dan Melaporkan Pelaku

Namun, menurut Lely, makna yang terkandung lebih dari sekedar bentuk penghormatan semata. 

"Jadi pertama kita mencoba mencari tahu apakah pernah ada pertemuan SBY dengan Gatot, ternyata tidak ada. Dalam momen cium tangan yang dilakukan Gatot, mengandung isyarat yang bisa diterjemahkan secara politis," kata Lely. 

Lebih lanjut, dirinya mengatakan momen cium tangan itu menyatakan bahasa tubuh.

Lely menilai menyatakan sesuatu melalui bahasa tubuh dalam politik lebih penting daripada mengatakannya secara langsung.

"Apa yang tersaji silakan orang memaknai itu sendiri, jadi menyatakan bahasa tubuh itu lebih penting. Kalau dalam komunikasi politik, dia (Gatot) tengah berkomunikasi," kata dia.

"Jadi jauh lebih penting apa yang dinyatakan daripada yang dikatakan. Tentu bukan biasa-biasa saja cium tangan itu," imbuh Lely.

Inilah Alasan Mengapa Ratu Elizabeth II Kerap Memakai Sarung Tangan di Acara Resmi Kerajaan

Sementara itu, Ketua DPP Partai Demokrat, Didik Mukrianto menambahkan jika persepsi dan opini masyarakat dalam memaknai cium tangan itu sudah bermacam-macam.

Menurutnya, di dalam dunia perpolitikan, hal itu wajar terjadi.

"Politisi diam saja itu sudah sikap politik, jadi di dalam politik macam-macam orang punya persepsi dan opini dalam menerjemahkan," jelas Didik. 

Disisi lain, Didik mengatakan jika Gatot hingga saat ini belum tergabung dalam partai politik manapun.

Sumber: Kompas TV
Halaman 1/2
Tags:
Gatot NurmantyoSusilo Bambang Yudhoyono (SBY)YouTubePartai DemokratDidik MukriantoLely Arrianie
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved