Korban Begal yang Menyerang Balik Pembegal hingga Tewas Ditetapkan sebagai Tersangka
Polisi menetapkan status tersangka terhadap MIB, korban begal yang menyerang balik pembegal hingga tewas.
Editor: Fachri Sakti Nugroho
Teman AS yaitu IY berusaha membantunya. Namun, dia justru terkena satu kali bacokan celurit.
Setelah peristiwa itu, keduanya langsung menuju RS Anna Medika.
"Jadi awalnya itu kita dapat laporan terkait kejadian perampasan hape dengan celurit di flyover Summarecon," ucapnya.
• Tanggapan PT KAI Terkait Wanita Penumpang Kereta yang Mengaku Sebagai Teman Teroris
"Tidak lama laporan itu, pihak RS Anna Media nelpon pihak kepolisian kalau ada korban pembacokan. Setelah ditelusuri ternyata korban pembacokan itu merupakan pelaku yang ingin merampas hape di Summarecon," ujarnya.
"IY korban yang luka parah sempat memberikan keterangan palsu soal kejadian. Setelah kami telusuri dan melihat laporan perampasan di flyover Summarecon ternyata berkaitan," ucapnya.
Indarto menambahkan, setelah ditelusuri rekam jejak korban pembacokan, ternyata AS sudah berkali-kali melakukan tindak kejahatan pencurian dengan kekerasan.
"Kami belum tetapkan tersangka. Semua baru sebatas saksi," katanya.
"Untuk saudara MIB yang membuat AS tewas akan kami lakukan penyelidikan lebih lanjut dengan ahli pidana. Apakah ada unsur pidana atau memang murni karena membela diri," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Korban Begal yang Serang Balik Pembegal hingga Tewas Ditetapkan sebagai Tersangka