Dosen USU Ditangkap karena Sebut Aksi Terorisme Pengalihan Isu, Andi Arief: Banyak Tokoh Bilang Gitu
Andi Arief meminta agar Dosen Universitas Sumatera Utara (USU), Himma Dewiyana Lubis alias Himma dibebaskan.
Penulis: Woro Seto
Editor: Woro Seto
TRIBUNWOW.COM - Andi Arief meminta agar Dosen Universitas Sumatera Utara (USU), Himma Dewiyana Lubis alias Himma dibebaskan.
Dilansir TribunWow.com, melalui akun Twitter @AndiArief__ yang ia tuliskan pada Selasa (23/5/2018).
Himma menuliskan status di akun Facebook pribadinya, bahwa teror bom di Surabaya merupakan pengalihan isu.
Lantaran hal itu, ia ditangkap dan menjalani pemeriksaan sampai akhirnya ditetapkan menjadi tersangka.
Himma mengaku menyesal atas perbuatannya.
"Saya sangat menyesal sekali, saya tidak tahu itu hoaks. Saya sebenarnya bodoh sekali, saya pesan kepada masyarakat, jangan asal membagikan status orang lain. Ini sudah saya rasakan akibatnya," kata Himma dengan suara parau, Minggu (20/5/2018) yang dilansir dari Kompas.com.
• Geram, Zulkifli Hasan: Gara-gara Menag, Kerja Keras Jokowi Selama 1 Tahun Sirna, Kasihan Presiden
Dia mengaku tidak ada maksud apa-apa memasang status yang disebut bukan miliknya itu.
Begitu membaca tulisan yang menyebutkan, "3 bom gereja di surabaya hanyalah pengalihan isu" Skenario pengalihan yg sempurna...#2019GantiPresiden", Himma langsung menyebarkannya.
Himma mengaku lupa dari akun siapa dia mengambil tulisan itu.
• Zulkifli Hasan Ungkap Kerja Menteri Agama yang tak Beres Bertahun-tahun, Bikin Karni Ilyas Terkejut
"Ah, masa sih mungkin seperti itu? Makanya saya bagikan, tidak ada dasar apa-apa, spontanitas saja. Tapi, ternyata ini yang membuat saya jadi tersangka," kata dia.
Kepala Bidang Humas Polda Sumut AKBP Tatan Dirsan Atmaja mengatakan, pelaku ditahan Direktorat Krimsus Subdit Cyber Crime Polda Sumut akibat perbuatannya menyebarkan ujaran kebencian pascatragedi bom bunuh diri di tiga gereja pada Minggu (13/5/2018) lalu.
Mengetahui kabar tersebut, Andi Arief meminta agar dosen tersebut dibebaskan.
• Nggak Mau Tambah Gemuk saat Berpuasa Ramadan? Lakukan Cara Berikut!
Andi Arief bahkan menyebut jika cuitan atau status soal teror bom adalah pengalihan isu, dalam waktu 10 tahun terakhir banyak tokoh yang berbicara demikian.
Sehingga menurutnya, jika mau diberlakukan adil, maka tidak tebang pilih.
"Saya berharap polisi yang menangkapi warga terutama netizen muslim